Karena Dirinya -Bab 9
Karena Dirinya
Hai perkenalkan namaku Cristiana Alkaesan, yang biasa dipanggil Cris.Aku sekarang menjadi aktivis untuk memperjuangkan hak bumi.Aku ingin bercerita tentang pengalamanku sewaktu aku masih duduk di bangku sekolah dasar, aku ingin bercerita tentang kejadian yang tidak bisa kulupakan tentang tetanggaku yang sekaligus teman amainku semasa kecil.Tetanggaku itu bernama Kineta, dia adalah seorang gadis yang sangat periang.Tetapi, keceriaannya akan hilang ketika melihat air yang mengalir.
Waktu itu aku sedang bermain boneka bersama Kineta.Eh, ngomong-ngomong kalian jangan mentertawakan aku karena aku bermain boneka ya!, namanya juga aku waktu itu masih kecil..Jadi masih wajar lah, hehe.Oke lanjut, jadi waktu aku lagi bermain bersama Kineta, terus ada ibu-ibu tuh yang lewat dan dia cuci tangan wastafel didepan rumahnya Kineta karena tangannya itu kotor penuh lumpur.Tiba-tiba datanglah ibu-ibu lagi, menurutku sih dia temannya ibu-ibu itu.Ibu yang baru datang itu langsung ngajak ngobrol ibu-ibu yang lagi cuci tangan.Karena keasikan ngegibah, ngomongin tetangganya yang anaknya tadi baru kecebur comberan sampai badannya jadi penuh dengan kotoran, sampah dan juga bau, ibu-ibu yang lagi cuci tangan itu jadi lupa mematikan keran air nya.Kineta yang melihat hal itu, entah kenapa dia mengambil botol aqua bekas didalam rumahnya dan Kineta langsung berlari kewastafel itu.Kineta ternyata mengisikan botol Aqua itu dengan air yang mengalir itu, setelah penuh dia langsung mematikan kerannya.Kineta juga langsung berlari kekamarnya dan menaruh botol Aqua itu didalam sebuah kardus.Waktu pertama melihatnya aku terheran-heran kenapa Kineta menyimpan banyak sekali botol plastik didalam kamarnya, dan banyak juga botol plastik yang diisikan dengan air.Waktu itu aku menganggap Kineta mengumpulkan itu hanya untuk bermain saja.
Tetapi itu terus berlanjut setiap dia melihat air yang mengalir, entah itu air hujan, air dari sungai, air dari keran, pokoknya dia itu kaya selalu benci melihat air mengalir.Waktu itu, aku dengan Kineta sekarang sudah beranjak remaja, sekitar umur 12-an.Kineta waktu itu memanjat pohon mangga arummanis yang sedang berbuah lebat punya Pak Anas.Waktu itu aku kira Kineta pengen nyolong mangganya pak Anas, eh tahu-tahunya Kineta ternyata pengen menyelamatkan kelelawar yang gigi taringnya nyangkut di mangga punya pak Anas.Ditengah-tengah Kineta yang sedang menyelamatkan kelelawar, tiba-tiba Kineta melihat pak Anas mencukur jenggotnya dikamar mandi belakang rumahnya.Tetapi Kineta juga melihat jika Pak Anas membiarkan air mengalir begitu saja saat dia sedang mencukur jenggotnya.Alhasil Kineta yang melihat itu langsung turun dari pohon mangga dan langsung kedobrak pintu rumah pak Anas.Aku yang lihat itu diam aja karena aku bingung mau ngelakuin hal apa.Nah terus, kineta langsung ngeluarin botol didalam kantongnya dan mengisi botol itu dengan air dan menutup kerannya, lalu kineta langsung lari kerumahnya.Pak Anas dan aku sama-sama kek orang linglung melihat yang dilakukan Kineta.Eh gak lama Pak Anas baru sadar kalau pintu rumahnya rusak gara-gara Kineta, Alhasil aku dimarahin deh sama pak Anas karena Kinetanya kan tidak ada.Dan yang paling parah itu, Pak Anas juga nyadar kalau ada kelelawar yang nyangkut di buah mangganya.Akhirnya pak Anas manjat dan nyabut dengan kadar kelelawar nya sampai-sampai gigi taring kelelawarnya masih ada di buah mangga.Karena Pak Anas malah ngebawa kelelawarnya masuk kerumahnya aku akhirnya bertanya kepada pak Anas, "Pak, kenapa kelelawarnya gak dilepasin aja."Aku bertanya itu kepada Pak Anas, eh pak Anas malah bilang "mau dimasak."Aku yang denger pun jadi cengo, bingung mau ngomong apa.Karena waktu itu aku masih polos banget, yaudah aku ngangguk-ngangguk aja kan.Tapi sekarang sih menurut aku wajar ya...Karena Bapaknya Pak Anas itu keturunan orang Indonesia yang China-Chinaan ditambah lagi ibunya itu orang Tiongkok, jadi menurut aku wajar lah kalau dia ngomsumsi kelelawar.
Nah tiba-tiba Kineta datang lagi kerumah Pak Anas.Ternyata dia mau jemput aku agar main kerumahnya, katanya dia waktu itu lagi sendirian dirumah, jadi dia rada-rada takut.Aku pun iyain aja kan, lagian nih ya... kalau aku pulang kerumah palingan sama my emak kesayangan pasti disuruh belajar, jadi aku ikut ke rumah Kineta aja deh.Tapi tuh ya aku itu aneh gitu sama kineta, karena dia itu suka banget ngumpulin botol-botol bekas dan ngumpulin air didalam botol.Ya karena waktu itu ibu bapaknya Kineta lagi gak ada dirumah, aku pun ngeberaniin diri untuk bertanya ke Kineta.
"Kineta kenapa sih kamu suka banget ngumpulin botol-botol bekas dan ngumpulin air didalam botol?."Tanya aku waktu itu.
Dan gak disangka-sangka Kineta bilang gini.
"Aku mau anterin botol-botol isi air ini ke Afrika agar mereka tidak kekurangan air.Lagipula cadangan air dibumi terus dipakai untuk memenuhi kebutuhan air para umat manusia.Kamu tahu kan apa yang bakal terjadi?.Ya, pasti bumi akan kekeringan.Jadi, guna aku menyimpan botol-botol berisi air ini adalah agar manusia dimasa depan tidak kekurangan air dan tentunya agar peradaban manusia tidak punah."Jawab Kineta dengan panjang sekali.
Waktu itu aku terkejut, ternyata Kineta sudah berpikir sejauh itu diumurnya yang masih terbilang kecil karena masih remaja awal.Semenjak hari itu hatiku menjadi tergerak untuk mengikuti jejak perjuangan Kineta.Aku pun sekarang seperti yang kalian sudah tahu, aku menjadi aktivis untuk memperjuangkan hak-hak bumi yang hilang.Semoga seluruh umat manusia bisa mengerti apa maksud dari cerita ini.Cara menjaga ketersediaan air dibumi sangat-sangat gampang kok.Kalian tinggal jangan boros-boros mengunakan air dan selalu tanam pohon-pohon, juga jangan mengubah fungsi hutan menjadi berbagai macam fungsi yang lain.Karena jika benar-benar pohon dibumi sudah tidak ada, siapalah yang menyediakan air tanah lagi?..Aku hanya berharap jika manusia dimasa depan yang akan datang tidak kekurangan air.
~The End~
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren banget kak