Hai semuanya, kenalin ini Mama aku.

Mama yang dari luar keliatan biasa aja, tapi buat aku dia luar biasa banget.

Mama itu orang yang selalu inget hal-hal kecil tentang aku, bahkan yang aku sendiri lupa.

Dia tau kapan aku lagi sedih, kapan aku lagi pura-pura kuat, dan kapan aku cuma butuh dipeluk tanpa ditanya apa-apa.

Setiap pagi, Mama bangun paling dulu. Kadang aku dengar langkah pelannya di dapur, suara sendok ketemu gelas, atau aroma masakan yang selalu bikin rumah berasa aman.

Tapi yang nggak pernah terlihat adalah capeknya… Mama selalu nyimpen itu sendiri, seolah-olah dunia ini ringan.

Mama juga orang yang paling jujur ketika bilang ‘Aku bangga sama kamu’, bahkan untuk hal kecil yang aku anggap nggak penting.

Seolah-olah semua yang aku lakukan layak dirayakan.

Dan entah gimana, kata-kata itu selalu bisa bikin hati aku hangat.

Kalau aku pulang dengan wajah kusut, Mama selalu bilang, ‘Sini cerita, kalau nggak mau cerita juga nggak apa-apa, duduk sini aja.’

Dan anehnya, cuma duduk di sebelah Mama aja rasanya udah cukup.

Mama punya cara nenangin tanpa perlu ngomong panjang.

Orang-orang mungkin cuma liat Mama sebagai ibu rumah tangga biasa.

Tapi buat aku, Mama adalah alasan kenapa aku bisa bertahan sejauh ini.

Dia mungkin nggak punya gelar tinggi atau jabatan besar, tapi Mama punya hati yang nggak bisa diganti siapa pun.

Jadi kalau kalian tanya siapa pahlawan aku, ya ini dia… Mama aku.

Yang selalu ada, yang selalu mendoakan diam-diam, yang selalu percaya aku bisa… bahkan saat aku nggak percaya diri sendiri.