Umar Abdul Aziz

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Tetap Sabar dan Jangan Khawatir

Tetap Sabar dan Jangan Khawatir

Tetap Bersabar dan Jangan Khawatir

Usianya sudah miliyaran tahun. Rentetan-rentetan peristiwa sudah ia rasakan. Berbagai perubahan dan perdaban telah menghiasinya dari masa ke masa. Manusia telah menggunakannya selama miliyaran tahun. Dia sangat berpengaruh terhadap kehidupan. Dia telah mengisi berbagai macam kehidupan. Dia sangat berdampak kepada kehidupan. Dia bernama lingkungan.

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian lingkungan dibagi menjadi empat. Salah satu pengertiannya adalah semua yang memengaruhi pertumbuhan manusia atau hewan. Menurut RM. Gatot P. Soemartono, berdasarkan kutipan pendapat para ahli tentang lingkungan adalah secara umum lingkungan diartikan sebagai segala benda, kondisi, keadaan dan pengaruh yang terdapat dalam ruangan yang kita tempati, dan mempengaruhi hal yang hidup termasuk kehidupan manusia. Batas ruang lingkungan menurut pengertian ini bisa sangat luas, namun praktisnya dibatasi ruang lingkungan dengan faktor-faktor yang dapat dijangkau oleh manusia seperti faktor alam, faktor politik, faktor ekonomi, faktor sosial dan lain-lain.

Menurutku, lingkungan merupakan komponen komponen yang berkaitan satu sama lain, yang berdampingan pada kehidupan manusia. Komponen komponen tersebut adalah tanah, air, bebatuan, cahaya, bunyi, dan sebagainya, bahkan manusia dan hewan merupakan komponen dari lingkungan. Pembagian dari lingkungan itu banyak sekali. Ada pembagian lingkungan berdasarkan sifat. Ada pembagian lingkungan berdasarkan campur tangan manusia. Ada juga pembagian lingkungan berdasarkan abiotik, biotik, eskternal, internal, fisik, sosial, dan sebagainya. Maka, ilmu tentang lingkungan ini luas sekali.

Banyak contoh dari pembagian lingkungan. Di sawah, tanaman padi, ular, tikus, lumut, katak, dan rumput merupakan komponen dari pembagian lingkungan secara biotik. Tanah, air, matahari, batu, dan udara merupakan komponen dari pembagian lingkungan secara abiotik. Di sekolah, kepala sekolah, guru, siswa, dan warga sekolah merupakan unsur dari lingkungan sekolah, berdasarkan pembagian lingkungan secara sosial.

Beberapa hari belakangan ini, Australia sedang mengalami wabah tikus. Berdasarkan salah satu berita yang saya lihat, terdapat jutaan tikus yang menyerang berbagai lahan pertanian. Selain itu, tikus-tikus itu juga menyerang perumahan, sekolah, rumah sakit, dan tempat lainnya, serta memakan apa saja. Ada seorang warga Australia yang mengalami sakit parah akibat terkena penyakit mematikan dari tikus. Untuk penyebab wabah tersebut, aku belum mengetahuinya, namun, jika dihubungkan dengan lingkungan, maka bisa saja hal itu menjadi penyebabnya. Misalnya, di lingkungan ekosistem sawah, tikus merupakan makanan ular, maka, ketika ular dibasmi hingga habis, maka populasi tikus menjadi sangat banyak dan tidak terkendali sehingga mampu menjadi sebuah wabah.

Beberapa hari belakangan ini pula, Badak Putih Utara dikabarkan telah dinyatakan punah. Hal ini menjadi viral di media sosial. Badak putih utara merupakan salah satu spesies hewan yang terancam punah. Tetapi, spesies badak utara ini belum dikatakan punah. Saat ini, ada dua ekor badak yang masih hidup. Kedua badak tersebut berjenis kelamin betina. Berdasarkan dari salah satu berita yang saya lihat, populasi badak ini menyusut karena perburuan sejak awal tahun 1980-an. Hal tersebut bisa menjadi penyebab badak tersebut hampir punah.

Sudah berapa banyak lingkungan yang telah dirusak? Berapa banyak kerugian yang telah dilakukan terhadap lingkungan? Puaskah terhadap bagian-bagian lingkungan yang telah punah oleh kalian para penghancur lingkungan? Apakah kita ingin generasi yang akan datang merasakan dampak buruk dari lingkungan yang telah dilakukan?

Menjaga dan merawat lingkungan merupakan tugas manusia, agar lingkungan yang selama ini masih ada saat ini akan tetap hidup. Banyak lho, cara yang bisa dilakukan untuk menjaga lingkungan seperti, tidak membuang sampah sembarangan, menanam banyak tumbuhan, melakukan sistem tebang pilih, melakukan edukasi tentang lingkungan, dan sebagainya.

Oleh karena itu, mari menjaga dan merawat lingkungan untuk keberlangsungan kehidupan. Kalau bukan kita yang menjaga dan merawat lingkungan, siapa yang akan melakukannya?

Wahai lingkungan, tetap bersabar dan jangan khawatir, masih banyak manusia saat ini yang berusaha sebaik mungkin untukmu. Yuk kita sayangi dan cintai lingkungan. Nah, sudahkah kalian menyayangi dan mencintai lingkungan?

Nama: Umar Abdul Aziz

Tempat tanggal lahir: Jakarta, 19 Juli 2004

Pekerjaan: Pelajar SMA

Alamat email: [email protected]

Nomor WA: 085921287697

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post