Umar Abdul Aziz

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Terima dan Lakukan Saja

Terima dan Lakukan Saja

Tidak terasa, tinggal menghitung beberapa hari lagi, ramadhan akan tiba di hadapanku. Bulan Ramadhan, bulan yang ditunggu-tunggu umat Islam di seluruh dunia, bulan penuh berkah, bulan penuh rahmat, bulan penuh keistimewaan. Bulan ramadhan merupakan bulan kesembilan dalam penanggalan kalender Hijriyah. Bulan ini merupakan yang paling aku nanti-nantikan setiap tahun.

Bulan ramadhan tidak pernah lepas dari sahur, buka puasa, I’tikaf, dan shalat tarawih. Selain itu, terdapat banyak keistimewaan di bulan Ramadhan yang tidak dimiliki di bulan-bulan lainnya, seperti Malam Lailatul Qadar, yang juga disebut malam seribu bulan. Banyak sekali keberkahan yang didapatkan, khususnya di 10 malam terakhir bulan ramadhan. Yang kedua, bulan Diturunkannya Al-Qur’an, yang menjadi kitab suci dan sumber ajaran umat Islam. Pada bulan ini, Al-Qur’an diturunkan, tepat pada tanggal 17 ramadhan.

Yang ketiga, Setiap Amal Perbuatan Akan Dilipatgandakan Nilainya. Setiap kebaikan yang dilakukan akan mendapat pahala, khusus di bulan ramadhan, pahala dari setiap kebaikan dilipatgandakan sebanyak 70 kali. Bayangkan, jika 1 hari kita melakukan 10 kebaikan, maka nilai pahala yang diperoleh sebanyak 700 kali. Sangat luar biasa. Kemudian, Pintu-pintu Kebaikan Dibuka, doa-doa akan dikabulkan, dan bulan terbaik untuk bersedekah.

Setiap tahun, di bulan ramadhan, aktivitas sehari-hariku dimulai dari bangun sahur. Setiap sahur, aku selalu membantu menyiapkan keperluan untuk sahur, misalnya menyiapkan peralatan makan, membereskan peralatan makan ketika selesai sahur, dan mencuci peralatan makan. Saat sahur, aku dan keluargaku terkadang menonton televisi. Kami juga selalu mengobrol, membahas apa saja, itu selalu menyenangkan.

Setelah sahur, aku shalat subuh dan membaca Al-Qur’an. Setelah itu, jika sekolah, aku mandi, memakai seragam, dan berangkat ke sekolah. Jika tidak, aku melakukan apa saja, entah itu, tidur-tiduran atau tidur lagi, membaca buku, menonton televisi, membuat jadwal untuk aktivitas yang akan aku lakukan di hari tersebut.

Untuk mengisi aktivitas sehari-hari di bulan ramadhan dari sahur hingga buka puasa, aku biasanya menonton tv, membaca buku, membaca Al-Qur’an, menulis, menggambar, dan belajar. Aktivitas-aktivitas itu sering aku lakukan berulang-ulang dan terus-menerus, aku tidak bosan dan tetap ceria.

Sebelum buka puasa, aku membantu menyiapkan keperluan untuk buka puasa, seperti, menggelar karpet untuk menaruh makanan dan peralatan makan dan menyiapkan peralatan makan. Saat menunggu buka puasa, aku biasanya menonton televisi atau duduk di karpet.

Nikmat sekali rasanya menikmati makanan dan minuman saat buka puasa. Ketika buka puasa, aku dan keluargaku sering mengobrol, membahas apa saja, itu menyenangkan sekali.

Setelah itu, aku shalat maghrib dan membaca Al-Qur’an. Lalu, aku bersiap dan melaksanakan shalat tarawih di musholla. Momen ketika shalat tarawih penuh dengan banyak kenangan.

Selesai shalat tarawih, aku biasanya membaca Al-Qur’an atau menghempaskan diri diatas tempat tidur atau menonton televisi. Ketika jam menunjukkan pukul sembilan malam, aku mencuci kaki dan menggosok gigi, terkadang aku juga menyiapkan peralatan sekolah jika esok aku sekolah esok hari.

Itulah aktivitasku sehari-hari selama bulan ramadhan. Aktivitas-aktivitas tersebut dilakukan sering sekali dan secara berulang-ulang, tapi aku tetap tidak bosan. Aku tetap senang dan ceria.

Untuk ramadhan ini, sepertinya sama seperti ramadhan tahun lalu. Saat dunia dilanda pandemi covid-19, banyak sekali hal-hal yang berubah di bulan ramadhan. Banyak sekali aturan-aturan yang berlaku, seperti, shalat tarawih tidak diperbolehkan secara bersama-sama, I’tikaf juga tidak diperbolehkan secara bersama-sama, kegiatan buka puasa bersama ditiadakan, dan masih banyak lagi.

Untuk ramadhan tahun ini, aku menjadi salah satu panitia dari kegiatan selama ramadhan, bernama Pesantren Ramadhan. Kegiatan tersebut diadakan oleh ekskul rohis. Aku belum pernah menjadi panitia kegiatan sebelumnya dan pasti sama seperti kegiatan-kegiatan rohis lainnya. Walaupun begitu, aku tetap ceria.

Apapun yang terjadi di bulan ramadhan, aku menerima dan melakukannya, karena aku yakin, pasti ada alasan dan hikmah yang baik dibaliknya. Jadi, tetap terima dan lakukan saja. Lakukan dengan ceria dan senang hati.

Biodata singkat:

Nama: Umar Abdul Aziz

Tempat tanggal lahir: Jakarta, 19 Juli 2004

Pekerjaan: Pelajar SMA

Alamat email: [email protected]

Nomor WA: 085921287697

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post