Assalamu'alaikum teman-teman..

Hari ini, ana pengen cerita tentang kemarin. Penasaran? Yukk, scroll ke bawah!

Jadi, beberapa hari yang lalu, kalau tidak salah hari Jum'at, zah Dila, guru bahasa Indonesia di MTs nge-japri ana. Zah Dila nawarin ana buat ikutan lomba KIR. Tahu kan, apa itu KIR? Ya, Karya Ilmiah Remaja. Temanya tentang Literasi. Lomba ini diadakan JSIT di provinsi Riau.

Ana tertarik ikutan. Karena, ini berhubungan sama tulis menulis. Dua teman laki-laki kelas 7 juga ada yang ikutan, mereka dari ekskul KIR langsung. Jadi, langsung direkomendasikan oleh zah Deby, guru ekskul KIR sekaligus guru biologi dan walas 7D. Mereka adalah Excel dan Syathir.

Mereka sekelompok. Mengerjakan ini memang berkelompok. Terus, ana berkelompok sama Filza, teman sekelas ana.

Karena hari Jum'at ana lagi enggak enak badan, jadi ana minta sama zah Dila, pertemuan untuk zah Dila menjelaskan bagaimana itu KIR dan sebagainya menggunakan zoom. Kata zah Dila, memang menggunakan zoom, karena jadwal PTMT kami berbeda-beda.

Kami memang masih PTMT 2-3 kali sepekan. Karena, sekolah kami kan di kawasan Pertamina. Jadi, agak ketat gitu peraturannya.

Ana deg-degan. Waktu itu, ama pernah ikutan lomba essay. Essay sama KIR sama enggak, sih? Kata zah Dila sih, hampir mirip. Jadi, kemarin waktu lomba essay, ana enggak menang. Iyalah, lawannya orang dewasa. :)

Gapapa, untuk lomba KIR ini, ana akan berusaha lebih keras!

Terus, hari Senin jam 2 siang, kami nge-zoom. Zah Dila menjelaskan apa itu KIR, cara membuat KIR, dan sebagainya. Kami nge-zoom sampai jam 3. Lalu, zah Dila meminta kami untuk mencari judul yang akan kami pakai untuk makalah kami nanti.

Sorenya, ana mencari-cari judul. Masih belum kepikiran sama ana 1 judul pun. Setelah itu, ana coba lihat contoh KIR tema literasi yang dikirim zah Dila. Tringg! Ana langsung dapat beberapa ide!

Ana langsung ketik judul itu di microsoft Word. Lalu, kepikiran sama ana. Kenapa enggak langsung tulis rumusan masalahnya? Jadi, ana langsung tulis beberapa rumusan masalah yang terlintas di pikiran ana sejak ana menulis judul itu.

Ana dapat sekitar 4 judul, dan masing-masing judulnya sudah ana beri rumusan masalah juga.

Ana senyum-senyum sendiri.

***

Keesokan paginya, hari Selasa tanggal 1 bulan 2. Tanggal merah, karena bertepatan dengan tahun baru Imlek. Keluarga ana masih pada tiduran, apalagi hari lagi hujan. Ana sendiri karena keingat KIR dan tantangan GTS (lain kali ana jelaskan GTS ini ya), ana enggak mau tiduran lagi dan langsung mengerjakan tugas harian dan mandi. Lalu, ana meminjam laptop Abi yang dipakai Ummi. Jadi, Ummi sama Abi tukeran laptop untuk sementara.

Ana minjam laptop Abi karena laptop ana masih belum diperbaiki. Keyboard-nya rusak dan mau di instal ulang. Sudah pernah ana ceritakan, kan?

Nah, jadi ini kesempatan ana buat nulis cerita. Ummi lagi tidur sama Adek, jadi suasana rumah tenang karena Adek enggak gangguin. Ana langsung nulis, dan alhamdulillah bisa setor GTS day 1 serta membuat bab pertamanya. Nah, bab pertamanya ana kirim ke sasisabu ini. Sudah baca kan? Yang judulnya "Kejutan Senin Pagi". Kalau belum dibaca, baca dulu aja.

Lalu siangnya, sesuai kesepakatan, kami nge-zoom lagi. Kali ini kami nge-zoom jam 1. Kami mendiskusikan tentang judul yang akan kami pakai. Karena ada 2 tim (tim akhwat dan ikhwan), jadinya zah Dila menanyakan judul yang tim akhwat dulu. Ana share screen word yang sudah ana tulis kemarin. Lalu, zah Dila meminta ana memilih salah satu di antaranya.

Ana memilih judul yang pertama, dan kata zah Dila, kami sehati. Sebab, zah Dila juga memilih yang pertama.

"Karena judulnya menarik, sesuai dengan zaman sekarang," komentar zah Dila.

Lalu, zah Dila menanyakan judul dari Filza. Akhirnya, setelah berdiskusi, kami sepakat untuk memilih judul ana sebagai judul makalah kami.

Lalu untuk tim laki-laki, akhirnya diputuskan judul dari Syathir.

Akhirnya, selesailah zoom kali itu dengan penutup, zah Dila menyuruh kami untuk mencari pengertian-pengertian yang ada di judul kami. Juga rumusan masalah, tujuan, manfaat, pokoknya semua yang di bab 1.

Kami selesai nge-zoom lebih cepat karena saat itu masih hujan, jadi petirnya menggelar terus.

Sesudah itu, ana langsung menuliskan apa yang menjadi penyebab ana memilih judul itu.

Oh ya, tadi di zoom, zah Dila juga bilang kepada kami, bahwa besok (hari Rabu) siang jam 1, kami ke sekolah untuk menyelesaikan makalahnya. Kami harus bergegas, karena kami akan mem-presentasikan makalah kami di tanggal 9.

Ana semakin semangat. Rasanya, ini adalah pengalaman yang seru. Baru kali ini ana mengerjakan makalah di sekolah.

Jadi, untuk yang akan PTMT besok, berarti di sekolah sejak pagi jam 7-12 untuk belajar. Dan jam 1-3 untuk membuat makalah. Sedangkan untuk yang tidak PTMT (ana termasuk yang tidak PTMT) datang ke sekolah dari zuhur.

Ana pun enggak sabar menunggu hari Rabu!

***

Alhamdulillah, hari Rabu datang. Hari ini hari Rabu tanggal 2 bulan 2. Selama pembelajaran, ana enggak fokus akibat deg-degan untuk membuat makalah. Ah, pukul 1, ana tunggu ya!