Jauhkan Remaja dari Pergaulan Bebas
Pergaulan bebas sudah tidak asing lagi untuk didengar, juga tidak sedikit kita temui remaja yang terjebak pergaulan bebas. Contoh pergaulan bebas yang sudah banyak terjadi di kalangan remaja adalah merokok, meminum minuman keras, tawuran, kehidupan malam dalam konteks negatif, hingga melakukan seks bebas.
Banyak sekali dampak dari pergaulan bebas tersebut, contohnya pernikahan dini, putusnya sekolah, hancurnya masa depan, depresi, trauma, dan masih banyak lagi.
Penyebab utama remaja melakukan pergaulan bebas adalah lingkungan disekitarnya, seperti kurangnya perhatian dari orang tua dan ajakan dari teman-temannya. Maka dari itu, berhati-hatilah dalam memilih teman, bertemanlah dengan orang yang tidak mengajak kita melakukan hal-hal yang buruk. Namun, perlu diketahui rendahnya kesadaran terhadap pergaulan bebas dan minimnya nilai-nilai keagamaan juga penyebab pergaulan bebas. Tidak jarang kita temui anak-anak remaja berada diluar rumah diatas jam 10 malam. Yang seharusnya mereka sudah ada dirumah kurang lebih jam 8 malam. Kalau hanya sekedar nongkrong, sudah jarang ditemui. Mungkin ada, tapi hanya beberapa. Seperti yang kita ketahui, disaat mereka nongkrong ada yang merokok, meminum minuman keras, sampai melakukan seks bebas. Dan yang paling mengejutkan lagi, banyak dari remaja yang melakukan pergaulan bebas adalah anak sekolahan, terlebih lagi anak SMP. Dari apa yang mereka lakukan, membuat mereka malas sekolah, sering bolos, sampai ada yang putus sekolah.
Contoh lain dari pergaulan bebas adalah tawuran. Tawuran adalah salah satu tindakan yang sangat tidak patut di contoh. Tawuran sudah sering terjadi antarpelajar dan banyak memakan korban. Bahkan sampai mengakibatkan kematian. Tindakan ini dapat merugikan diri sendiri dan orang lain. Kerugian yang diakibatkan yaitu, dapat merusak fisik, mengganggu lingkungan sekitar, dan juga pencemaran nama baik sekolah. Tawuran juga dapat membawa kita ke jalur hukum sebagaimana aturan yang tertuang dalam pasal 472 KUHP tentang penyerangan dan perkelahian secara berkelompok. Adapun sanksi yang diterima adalah penjara paling lama 2 tahun 6 bulan.
Salah satu dampak pergaulan bebas adalah pernikahan dini. Pernikahan dini mungkin sudah menjadi hal biasa dikalangan remaja. Tidak sepantasnya hal tersebut diwajarkan. Banyaj sekali remaja-remaja yang hamil diluar nikah, sehingga mengharuskan mereka menikah di usia dini. Berita seperti ini sudah banyak beredar dan tidak pernah ada habisnya. Pernikahan dini tersebut menyebabkan mereka harus putus sekolah. Dimana diusia mereka seharusnya fokus belajar dan menata masa depan.
Maka dari itu, untuk para generasi muda, masa depanmu masih panjang. Bangunlah masa depanmu sebaik mungkin dan jauhkan pergaulan bebas. Masih banyak hal positif bisa dilakukan, seperti mengikuti ekstrakurikuler disekolah, mengulangi pelajaran yang dipelajari disekolah, membantu orangtua dirumah, dan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ingat, remaja cerdas tanpa pergaulan bebas
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar