Negeri 5 Menara
Judul: Negeri 5 Menara
Pengarang: Ahmad Fuadi (novel), Hanung Bramantyo & Affandi Abdul Rachman (film)
Penulis Naskah: Salman Aristo
Editor: Cesa David Luckmansyah
Ilustrasi Musik: Thoersi Argeswara
Sutradara: Affandi Abdul Rachman
Tema: Perjuangan meraih mimpi melalui pendidikan dan persahabatan
Tokoh dan Perwatakan:
• Alif: Tokoh utama, cerdas dan gigih
• Said: Teman Alif, religius dan sabar
• Baso: Bijaksana, pemimpin alami
• Atang, Raja, Dulmajid: Teman dekat Alif, masing-masing punya mimpi besar
Alur: Campuran (maju-mundur), dimulai dari masa kecil Alif di Sumatera, lanjut ke kehidupan pesantren di Jawa, hingga mereka mencapai cita-cita
Latar (3):
• Tempat: Pondok Madani (pesantren fiktif di Jawa), Sumatera Barat
• Waktu: Era tahun 90-an
• Suasana: Religius, persahabatan, inspiratif
Amanat: Jangan pernah meremehkan mimpi; dengan usaha, doa, dan tekad, semua bisa tercapai
Sinopsis: Negeri 5 Menara adalah film drama Indonesia yang dirilis tahun 2012, diadaptasi dari novel Karya Ahmad Fuad. Alif Fikri, Seorang remaja asal Minangkabau yang bermimpi masuk 1TB, tapi harus mengikuti keinginan ibunya. Di pesantren, Alif bertemu dengan teman-teman barunya. Mereka menyebut dirinya Sebagai "Sahibul Menara" dan besama menanam Semangat "Man Jadda Wajada
Kelebihan:
• Menginspirasi
• Sinematografi indah
• Musik yang menyentuh
• Mengangkat nilai-nilai Islam dan persahabatan
Kekurangan:
• Alur cerita kadang terlalu cepat
• Beberapa karakter pendukung kurang dikembangkan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar