Saat Andin masih duduk di bangku kelas VIII SMP, dia sering memandangi salah seorang teman laki-lakinya, ia bernama Aditya.Andin tampak begitu serius memperhatikannya, Hingga ia bertanya pada dirinya sendiri ''Kenapa ya hatiku berdebar-debar saat ketemu Adit, Apa aku sedang Jatuh Cinta? Ya ampun gak mungkin!! aku masih terlalu hijau untuk merasakan Jatuh Cinta'' gumam Andin dalam hati.

Andin mulai merasa tidak tenang dengan apa yang ia rasakan, ia mulai mengungkapkan apa yang ia rasakan pada teman sebangkunya.

''del Adit itu manis banget ya, kayak gula hehe''

''Apa? Adit manis, kamu naksir ya? Hehe''

''Bukannya naksir tapi aku juga bingung sih apa arti dari perasaanku saat ini''. Setiap aku ketemu dengan Adit aku selalu saja merasa gugup dan gemeteran, terus detak jantungku berdegub makin cepat rasanya, apa sih artinya del?''

''Hahaha itu tandanya kamu jatuh cinta din''

Andin hanya tersenyum kecil dengan mata berbinar-binar.

SMP di mana Andin bersekolah akan mengadakan study tour ke Jogja, Para murid sangat bahagia begitupun dengan Nadin.

Hari demi hari terlewati, Andin semakin yakin kalau dia benar-benar merasakan Jatuh Cinta dengan sosok perawakan tinggi, hidung mancung, rambut klemir dan seorang yang memiliki senyum manis itu.

Tepat tanggal 30 Desember 2013 SMP dimana ia bersekolah berkunjung ke Jogja, Nadin dan teman-temannya menempati bis 6.

''Yeee!!! Seneng banget aku bisa sebis sama dia, wkwkwkwk''

''Ciee-ciee seneng banget ni, ceritannya'' ejek Nadya.

Andin di dalam bis sebangku dengan Nita dan Nadia,nadin duduk di dekat jendela begitupun dengan Adit. Bangku Andin dan Adit hanya berjarak satu bangku. Sepanjang jalan Andin memandangi Adit lewat kaca jendela di sampingnya.

Sesampainya di jogja rombongan SMP nya menempati sebuah hotel. Saat berkunjung ke sebuah pantai Andin sangat kecewa dan sedih, karena dia melihat Adit sedang berfoto mesra bersama dengan Riana.

''Tuhan, sakit rasanya apa Adit dan Riana pacaran ya?''

''din, kamu kenapa kok diam aja?''Tanya teman-teman kepada Andin.

Andin hanya tersenyum dan berkata ''Aku lagi ngerasa gak enak badan aja''.

Waktu berputar terasa begitu cepat tidak terasa sudah saatnya kembali ke Kotanya. Andin berusaha menyembunyikan kesedihannya.

Tiba-tiba ada seorang temannya bilang ''Andin kamu tau gak kalau Adit dan Riana ternyata pacaran loh''

Betapa hancurnya hati Andin, dia berusaha melupakan perasaannya kepada Adit,tapi mengapa semakin dia berusaha menjauhi Adit dan berusaha melupakannya, rasa itu makin kuat dan semakin terikat dalam hatinya. Tapi tidak ada harapan Andin untuk bersama dengannya, karena dia sudah mempunyai kekasih. Ya beginilah kalau mempunyai rasa CINTA dan SAYANG tapi tidak mau mengungkapkan akhirnya rasa itu hanya terpendam dalam hati dan selalu menghantui.