Sabrina senja saffara

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Sekolah baru

"Kriek..."

Pintu kamar Senja terbuka.

"Nek" Panggil Senja.

Nenek menoleh kearah Senja.

"Ada apa Senja?" Tanya nenek.

"Aku akan sekolah hari ini" Kata Senja.

"Apakah kamu sudah menyetujui permintaan mama kamu?" Tanya nenek.

"Ya" Jawab singkat Senja.

"Yasudah kamu mandi saja, nenek akan menyiapkan seragam mu" Ujar nenek.

Lalu Senja mandi. Dan setelah mandi...

...

"Setelah aku pikir-pikir, aku tidak boleh egois. Aku tidak ingin sekolah baru, tapi ini juga demi kebaikanku. Karena disekolah lamaku juga ada seseorang yang paling membenciku, seseorang yang ingin menyingkirkanku"

"Nenek aku sudah siap" Ucap Senja.

"Nih, nenek siapkan kamu sarapan, lalu berangkat" Ujar nenek.

Lalu Senja pun sarapan. Dan setelah sarapan, ia berpamitan kepada neneknya lalu berangkat kesekolah barunya.

"Sekolahnya yang di dekat per-tigaan itu ya nak" Nenek memberitahu Senja.

"Iya nek, aku berangkat dulu ya" Senja berpamitan.

"Hati-hati ya" Kata Senja.

Senja pun berangkat sekolah dengan menaiki sepeda. Karena jarak sekolah barunya lebih dekat dari rumah neneknya.

Sesampainya disekolah...

Senja memarkirkan sepedanya di parkiran sepeda sekolah.

"Ah, aku tidak tahu kelasku dimana" Tanya Senja dalam hati.

Seketika ada seseorang yang menghampiri Senja. Senja menoleh kesebelah kanan karena ada seseorang yang ingin menghampirinya.

"Hai" Seseorang menyapanya.

"Uhm, iya hai juga" Senja membalasnya.

"Kamu murid baru kan?" Tanyanya.

"Iya, aku murid baru" Jawab Senja.

"Aku disuruh oleh bu Nita untuk mengantar kekelasmu. Dan kebetulan kamu sekelas denganku" Orang itu menjelaskan.

"Oh, bagus deh, ayo kekelas" Ajak Senja.

"Oke yuk" Balas orang itu.

Mereka pun kekelas bersama. Dan pelajaran kelas pun dimulai.

Senja memperkenalkan dirinya didepan murid-murid yang ada dikelasnya.

Senja tidak terlalu gugup dikelas karena dia sebangku dengan orang yang mengajaknya tadi.

"Uhm, hey aku belum tahu siapa namamu" Senja berbisik ke orang tadi.

"Oh iya, kita belum kenalan" Ujar orang disebelahnya.

"Namaku Senja, kalo kamu?" Senja memperkenalkan dirinya.

"Salken, kalo aku Mia" Jawabnya.

"Oh Mia, nanti istirahat makan bareng ya" Ajak Senja.

"Dengan senang hati" Jawab Mia.

Guru pun memulai pelajaran kelas.

"Oke anak-anak, kalian keluarkan buku tulis kalian" Guru memerintahkan pada murid-murid.

Murid-murid yang lainnya pun mengeluarkan buku tulis yang diminta oleh guru.

...

Seketika Senja menjadi gelisah.

"Aduh, aku lupa membawa buku tulis" Dalam hati Senja.

"Kamu kenapa?" Tanya Mia.

"Buku tulisku ketinggalan Mia" Jawab Senja.

"Apalagi ini hari pertama aku sekolah, harusnya aku tidak ceroboh" Sambungnya.

"Hey tenanglah, aku membawa dua buku tulis, kamu boleh memakainya" Ucap Mia.

"Apakah boleh?" Tanya Senja.

"Tentu saja" Jawab Mia.

Lalu pelajaran berlangsung. Senja dan Mia mengikuti pelajaran jam pertama.

Istirahat pun tiba...

"Ayo kita kekantin" Ajak Mia.

"Ah iya, ayo" Senja berlari mengikuti Mia.

Sesampainya dikantin...

"Wah, disini ramai sekali" Kata Senja.

"Iyalah, kantin selalu ramai" Mia menjelaskan.

Lalu mereka membeli makanan dan duduk ditaman sekolah.

"Tamannya indah banget" Senja kagum.

"Iya dong" Ucap Mia.

"Oh iya, kamu belum keliling-keliling sekolah ya" Sambungnya.

"Iya nanti aja, kita makan bareng aja dulu" Jawab Senja.

Mareka menghabiskan makanan mereka. Setelah makanan mereka habis, Mia mengajak Senja untuk berkeliling sekolah.

Sepertinya Senja juga mendapatkan banyak teman. Dan ia sangat berterima kasih kepada Mia, karena ialah yang membuat Senja bisa beradaptasi disekolah barunya itu.

Saat pulang sekolah...

"Apakah kamu dijemput?" Tanya Mia.

"Ah tidak kok, aku naik sepeda. Karena rumah nenekku tidak jauh dari sini" Jawab Senja.

"Oh, kamu tinggal dirumah nenek kamu?" Mia bertanya lagi.

"Iya, heheh" Jawab Senja sambil memegangi sepedanya.

"Oh, Yasudah aku pulang dulu ya, aku udah dijemput mamaku" Mia berlari kearah mamanya dan melambaikan tangannya ke Senja.

"Iyaa, dadah besok ketemu lagi" Senja juga melambaikan tangannya ke Mia.

Lalu mereka pun pulang kerumah masing-masing.

Dan sesampainya Senja dirumah neneknya...

"Nenek aku pulang!" Senja memanggil neneknya.

"Bagaimana sekolah barumu?" Tanya nenek.

"Baik, aku mendapatkan banyak teman" Jawab Senja dengan riang.

"Baguslah kalau begitu, kamu sudah bisa beradaptasi disekolah barumu" Nenek pun ikut senang.

"Iya nek, tapi ada seseorang yang membuatku banyak teman" Ujar Senja.

"Siapa?" Nenek penasaran.

"Mia, dia teman pertamaku, dia yang mengenalkan aku sama teman-teman yang lainnya. Dia juga yang memberiku buku tulis saat pelajaran tadi, karena aku lupa membawa buku tulis" Senja menjelaskan pada neneknya.

"Wah, sepertinya Mia itu teman yang tulus, jangan sampai kecewakan dia ya Senja" Ucap nenek.

"Pasti dong nek" Jawab Senja.

"Yasudah, kamu ganti baju dan makan siang ya" Kata nenek.

"Oke nek" Jawab Senja.

Lalu Senja masuk kekamar dan mengganti bajunya. Dan setelah itu, ia makan siang bersama neneknya.

Hari ini adalah hari bahagia yang dialami Senja.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post