Bangunlah jiwanya

Bangunlah badannya

Untuk Indonesia Raya

Indonesia Raya merdeka merdeka

Tanahku Negeriku yang kucinta

Indonesia Raya merdeka merdeka

Hiduplah Indonesia Raya

Mendengarkan Lagu kebangsaan ini, mengingatkan ku kepada semangat para Pahlawan untuk memerdekakan Indonesia. Sekaligus, menginspirasi aku sebagai pejuang muda penerus bangsa untuk mencapai prestasi sebanyak mungkin.

Merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi kita sang pemuda penerus bangsa bila sepanjang hidup kita penuh dengan ukiran prestasi. Saat ini, kita hidup di masa modern tanpa perlu lagi berperang secara fisik melawan penjajah, segalanya sudah mudah kita dapatkan, mengapa kita masih tidak mau mengukir prestasi bagi bangsa kita? padahal, segala kemudahan ada di depan mata.

Untuk menghargai para Pahlawan yang telah merelakan jiwa dan raganya dikoyak-koyak oleh para penjajah, kita sebagai generasi muda harus bisa meneruskan perjuangan para Pahlawan dengan mempersembahkan prestasi kita.

Jangan pernah takut gagal untuk mencapai prestasi, setidaknya kita pernah mencoba untuk berlari mengejar prestasi. Jika kita terjatuh saat berlari, bangkitlah dan coba lagi.

Prestasi tidak selalu tentang nilai akademik, memenangkan lomba, dan sebagainya. Prestasi bisa kita awali dengan hal kecil dengan memenangkan diri kita sendiri, seperti bisa membagi waktu antara sekolah, dirumah, dan diluar rumah. Bisa juga dengan membantu orang tua, berbuat baik dengan sesama kepada orang orang di lingkungan sekitar. Kita sebagai manusia yang bijak dan penuh dengan budi pekerti, kita harus bisa membawa pengaruh baik dalam bersosialisasi.

Hal baik sekecil apapun yang kita bawa, itu bisa menumbuhkan benih prestasi dalam nilai akademik maupun non akademik. Jika kita bisa memenangkan diri kita sendiri, In Syaa Allah kita bisa selalu menang dalam hal apapun. Contohnya aku, aku sudah berani mencoba untuk terus berlari mengejar prestasi, meski gagal aku tak apa, aku tetap bangkit untuk terus bermimpi dan terus berlari menumpuk prestasi.

Bisa dikatakan bahwa prestasiku sekarang cukup berlipat, aku mendapat nilai akademis selalu dalam sepuluh besar di kelas, bisa memenangkan Lomba Menulis sasisabu ini 4 kali berturut-turut, bisa menjadi finalis dilomba Karya Tulis Ilmiah, senangnya dalam hati bisa melihat diriku berproses dengan baik. Itu juga berkat doa orang tua, bantuan guru guru, serta kegagalan yang memberi pengalaman apik dalam meraih prestasi kita.

Dalam meraih prestasi, kita tidak boleh takut akan jatuhnya diri pada kegagalan, hadapi prosesnya nikmati dan syukuri hasilnya.

Gambaran ini, semoga bisa menginspirasi teman teman semua, janganlah ragu-ragu dalam berlari meraih prestasi, karena setelah melewati banyaknya kegagalan kita pasti akan mendapatkan kesuksesan.

Bulatkan semangat, satukan tekad, ayo kita berlari dan terus berlari tanpa mengenal lelah dalam mengejar prestasi!!