Dimana Ibu kucing?

2 Hari kemudian, Alesha menelphon Khanza untuk pergi mengecek anak-anak kucing itu. Alesha juga pergi ketoko hewan untuk membeli makanan Kucing dan mangkuknya, sebelum ketaman. Sampai disana, mereka langsung berlari ke box kucing. Tetapi, ibu kucingnya masih belum ada, Alesha pun segera memberi Khanza salah satu mangkuk kucing untuk diisi air minum, dan mengisi mangkuk lainnya dengan makanan kucing.

Anak kucing itu langsung berlari untuk melahap makanan. Sambil anak-anak kuicng makan, Alesha dan Khanza sedang berdiskusi untuk apa yang harus dilakukan setelah kucing itu selesai makan. Mereka pun memutuskan, untuk membawa kucing-kucing itu ke rumah pohon mereka yang dibuat oleh ayahnya Khanza. Disana, mereka memutuskan untuk menamai anak kucingnya Meli dan Coco.

Mereka pun langsung membawa box itu, setiba kucingnya selesai makan. Disana, mereka menaruh alas dibagian bawah box kucing supaya anak kucingnya hangat. Selanjutnya, mereka membuat bolongan disebelah box, untuk menyambungkannya ke box lain yang mereka dapat. Mereka akan membuat box-box itu menjadi rumah kucing. Mereka juga menuliskan setiap ruangan box, ada box untuk ruang makan, ruang bermain, ruangan toilet, dan box untuk kamar kucing berada ditengah.

Mereka juga menuliskan tabel untuk keperluan anak kucing yang mereka belum dapat beli. Seperti mainan, pasir kucing, dan snack kucing.