Karate ialah salah satu seni beladiri dari Jepang. Di Indonesia, karate sudah banyak dikenal sampai sudah ada lembaga yang menjadi federasi di seluruh Indonesia yaitu FORKI FORKI (Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia). Lembaga yang resmi dibuat pada 10 Maret 1964 ini menjadi aspek yang sangat penting apabila ingin mengadakan kejuaraan karate. Karena menjadi syarat agar resminya kejuaraan tersebut.

Bulan Desember 2024 lalu, FORKI Kota Batu berkerja asama dengan KONI Kota Batu menyelenggarakan kejuaraan Karate Championship 1st Walikota Cup Kota Baru 2024. Yang pasti kejuaraan ini sudah resmi dinaungi oleh FORKI. Saya juga berpartisipasi dalam kejuaraan ini. Bersama teman-teman dan pelatih/official saya, kita berangkat pada hari Jumat, 6 Desember 2024 menggunakan kereta api. Kita turun di Stasiun Malang Kota Baru dan masih melanjutkan perjalanan menggunakan mobil untuk sampai ke penginapan di Kota Batu dan juga berdekatan dengan Museum Angkut.

Sesampainya di penginapan, kita sangat gembira karena ada kolam renang yang bisa dipakai 24 jam nonstop Esok paginya setelah lathan bersama, kita langsung saja pergi berenang. Byurrr.. cipratan air sempai kemana-mana, akibat meluncur ke kolam renang. Kita sangat senang menikmati pemandangan Kota Batu sambil berenang-renang ria. Selang 20 menit. ada teman saya yang mendadak panik. "Wey, aku lali ndak nggowo klambi ganti!" Sontak teman-teman tertawa sambil mendekatinya. Ternyata, dia tidak membawa baju ganti dan hanya membawa baju satu pasang. Dengan terpaksa salah satu dari kita meminjaminya baju. Kita semua sampul tiga kali dalam sehari berenang di kolam penginapan itu.

Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba. Minggu, 8 Desember 2024, diselenggarakannya kejujuran Karate 1st Walikota Batu Cup 2024 di Museum Angkut Kota Batu. Atlet yang berpartisipasi banyak sekali. Hampir 1500 atlet yang mengikut kejuaraan ini. Dari seluruh penjuru Jawa Timur, mulai dari anak TK sampai perkuliahan ada dalam pertandingan ini. Persaingan sangat ketat dalam kejuaraan ini, Tetapi, seluruh atlet tetap menjunjung kejujuran dan sportifitas di dalamnya.

Singkatnya, alhamdulilah hasilnya saya mendapatkan hasil saya yang maksimal. Saya juara 1 dalam kelas kadet BB +50kg. Kontingen kita, Funakoshi Smakara berhasil membawa pulang 6 emas, 1 perak, 2 perunggu. Dalam pertandingan ini, saya dapat menghasilkan poin 3-0 dengan saya berada dibagian biru/AO. Dalam waktu kurang dari 1 menit, alhamdulilah saya bisa mendapat poin yang bisa dibilang unggul dari lawan.

Setelah berfoto foto dan berjalan jalan menikmati pemandangan di Museum Angkut, kita berangkat pulang menggunakan elp sekitar pukul 20.00 melewan arah Pare, Kediri. Kita sampai di Tulungagung sekitar pukul 00.00 dan langsung ijin berangkat pulang ke rumah Masing-masing. Sesampainya di rumah, saya mengabari ke pelatih, Lanjut bersih-bersih, lalu istirahat untuk persiapan ulangan besok.

Kitu sebagai pemuda harus memiliki sikap produktif dan pantang menyerah. Kitu harus selalu berusaha demi mewujudkan mimpi-mimpi ataupun cita-cita yang kita inginkan. Ingat! Dibalik ketekunan, pasti selalu ada keberhasilan.