Nadeshiko Minesuki

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Ramadhan di Suriah

Ramadhan di Suriah

Masya Allah..

Sebentar lagi Ramadhan bukan?

Bagaimana perasaan kalian dengan datanganya bulan ini?

Bulan yang bisa dibilang paling istimewa bagi seluruh umat nabi Muhammad Shalaulahu ‘alaihi wassalam. Tentu saja kita umat nabi Muhammad Shalaulahu ‘alaihi wassalam senang dengan kedatangan bulan Ramadhan ini.

Meski di tengah Pandemi Covid-19 yang sudah genap setahum melanda Indonesia dan dunia.

Entah perasaan apa yang kini menyelimuti hati kalian, senang, sedih, takut, khawatir, atau rindu..

Sama juga seperti Saudara-saudara kita di Suriah & Palestina..

Mereka sangat gembira dengan berita datangnya bulan Ramadhan ini..

Sungguh..

Kalian masih ingat apa yang terjadi di sana?

Mereka sedang berjuang , berperang, demi membela tanah dan agama yang mereka peluk. Menghindari bom demi adik-adik mereka, rela meninggalkan rumah demi menyelamatkan nyawa mereka. Lari terbirit-birit ketika tentara musuh hendak menembak mereka, Tentu..

Tentu saja kalian tahu…

Bisa sekali membayangkannya..

Meski harus berpuasa tanpa makanan di kala berbuka..

Menghindari bom-bom dan peluru yang hendak menyerang mereka..

Dari lawan..

Menghilangkan rasa khawatir itu tidak semudah menghilangkan minuman dingin dari gelas besar ke kerongkongan di siang bolong.

Atau..

Menghilangkan Gula-gula lunak di mulut.

Kita tahu..

Di tanah Rasulullah itu, banyak orang-orang baaik yang telah membantu mereka. Beringan tangan mengumpulkan segala bantuan dari orang-orang yang berbaik hati pula.

Mengumpulkan uang untuk makanan lah, atau baju atau pakaian - pakaian lama untuk anak anak di sana. Ada juga yang berbagi daging qurbannya untuk anak – anak disana. Yang dimana mereka sudah Yatim Piatu, yang orang tuanya tertimpa reruntuhan bangunan, di tembak karena melindungi anak anak mereka, sungguh sangat pilu kisah hidup mereka.

Diantara kejadian- kejadian itu juga, wanita tangguh yang bekerja menjadi dokter, wanita berhijab, yang sungguh cantik, tapi sayang, entah nama dokter itu siapa,,

Yang tertembak mati karena sedang menolong seseorang, meski penebakan terhadap tenaga medis telah dilarang, tentara yang menembaknya mengaku tak sengaja.

Sungguh Palestina sangat kehilangan dokter cantik nun baik hati itu..

Lantas bagaimana kita membantu mereka ditengah kita yang juga menghadapi kesulitan wabah Covid-19 ini?

Caranya..

Sebenarnya ada banyak cara untuk membantu mereka

Namun ada beberapa cara yang mudah kita lakukan ditengah pandemic Covid-19 dan sebagai anak – anak.

Yang pertama yaitu..

Berdoa..

Yap! Berdoa kepada yang maha kuasa meminta tolong agar hati saudara-saudara kita yang berada di tanah Palestina & Suriah itu dikuatkan, bersabar atas ujian yang diberikan tersebut.

Semoga mereka diberi ketabahan, dan apa saja

Amiiiinn..

Kedua

Bersyukur

Cra yang terpenting untuk segala hal adalah bersyukur. Bersyukur dengan apa saja yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa.

Ketiga

Adalah dengan cara Membantu dengan apa saja yang kita bisa

Maksudnya bagaimana?

Misalkan

Menabung uang sepeser demi sepeser untuk kemudian diserahkan kepada pihak yang menerima bantuan dari orang-orang

Atau dengan sedekah

Nah itu tiga cara, dari sekian banyak yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka.

Sekranag kita jadi bisa menambah pahala untuk tabungan bulan Ramadhan ini. Sungguh seharusnya kita menjadi lebih baik dari tahun tahun sebelumnya!

Apalagi, di bulan Ramadhan pahala dilipat gandakan, menjadi 700 kali lipat dari hari hari biasanya.

Kalau kita melaksanakan lima kali kebaikan dalam sehari, itu artinya, lima kebaikan dikali tujuh ratus, waah, kita sampai tidak bisa membayangkannya! Sungguh murah hati dan baik ya Alah itu.

Makanya kita harus senantiasa bersyukur atas apa yang diberikannya kepada kita.

Salah stunya ya dating nya bulan Ramadhan ini!

Menyambutnya dengan penuh sukacita! Seperti dengan mengadakan lomba seperti ini!lomba membuat poster, berceramah, dan lain lain untuk membangkitkan semangat kedatangan Ramadhan.

Ramadhan Ceria!

Salam Literasi!

PROFIL PENULIS

Nama: Aisha Liyana Zahira

Kelas: 5 SDI Darul Falah

TTL:Kebumen, 31 Maret 2010

NO HP:08886589088

[email protected]

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

mukanya aku salfok >_< aku baru tahu kalo Suriah itu Palestina :')

09 Apr
Balas

Nggak kok. Suriah ama Palestina beda negara

09 Apr



search

New Post