Muhammad Ataya Mahya Nadhif

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pendidikan, Bekal untuk Masa Depan

Pendidikan, Bekal untuk Masa Depan

Pendidikan, Bekal untuk Masa Depan

Oleh: Muhammad Ataya Mahya Nadhif

Pendidikan adalah suatu hal yang tidak akan lepas dari kehidupan sehari-hari. Dari kecil kita sudah mempelajari banyak hal, seperti berjalanan, berlari, membaca, menulis, dan masih banyak lagi. Pendidikan sendiri adalah proses seseorang mempelajari suatu hal yang berguna untuk kedepannya. Terdapat tiga jenis pendidikan, yaitu formal, non formal, dan informal. Kita lebih mengenal pendidikan formal, yaitu TK, SD, SMP, dan SMA. Pendidikan non formal mirip seperti jenis sebelumnya, tetapi tujuan yang ingin dicapai lebih spesifik, sesuai keterampilan siswa. Kemudian yang terakhir, pendidikan informal, jenis ini bersifat fleksibel dan terjadi di lingkungan sekitar, seperti keluarga. Pendidikan ini lebih berfokus untuk membangun sifat dan karakter seseorang. Ternyata sekolah bukanlah satu-satunya tempat bagi kita untuk menempuh pendidikan.

Setiap orang memiliki motivasi belajar yang berbeda-beda. Mungkin ada yang semangat belajar karena ingin meraih cita-citanya. Aku sendiri ingin belajar banyak hal supaya saat besar nanti aku memiliki banyak keterampilan. Selain belajar pelajaran pokok setiap harinya, aku juga belajar hal lain, seperti menulis dan bermain alat musik. Aku mempelajari alat musik Pianika dan sudah beberapa kali tampil bersama teman-teman lainnya. Lalu, aku juga belajar menulis sejak Agustus 2022. Aku selalu mengikuti lomba menulis setiap bulan. Sudah 9 bulan aku selalu mengikuti lomba tersebut, dan Alhamdulillah 9 kali juga aku menang. Berkat prestasiku dalam bidang literasi, aku dipilih untuk mengikuti lomba MYRES. Madrasah Young Researchers Supercamp (MYRES) adalah lomba penelitian bagi siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA). Karena penelitian masih berhubungan erat dengan menulis, maka dari itu aku dipilih oleh guruku.

Selain itu, aku juga mengikuti OSN (Olimpiade Sains Nasional). Karena aku menyukai pelajaran yang menghitung, khususnya Matematika. Kebetulan juga nilaiku di atas teman-teman lainnya. Lomba ini terdiri dari 4 tahap seleksi, yaitu tingkat sekolah, kabupaten, provinsi, dan nasional. Saat ini aku baru lolos tingkat sekolah. Semoga aku bisa lolos seleksi tingkat kabupaten yang akan dilaksanakan pada 16 Mei 2023 dan maju ke tingkat provinsi. Aamiin.

Tentunya untuk menghadapi lomba-lomba yang aku ikuti, banyak yang harus dipersiapkan. Untuk menghadapi OSN, setiap hari aku mendapat bimbingan di sekolah. Supaya mendapat hasil yang maksimal, aku masih mengikuti les Matematika di rumah secara private. Aku juga mendapat bimbingan MYRES dari guru, meski tidak terlalu sering. Sebenarnya, kadang-kadang aku merasa malas untuk mengikuti ini semua. Namun, mau tidak mau harus aku jalani, karena ini demi masa depanku. Jika aku berhasil lolos seleksi, maka sertifikatnya akan sangat berguna untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya. Ada 1 perkataan Imam Syafi’i yang selalu kujadikan motivasi untuk belajar. “Jika kamu tidak sanggup menahan lelahnya belajar, maka kamu harus sanggup menahan perihnya kebodohan” - Imam Syafi’i.

Biografi

Muhammad Ataya Mahya Nadhif, dilahirkan di Kabupaten Jember Jawa Timur pada 14 Oktober 2009. Ia adalah putra kedua dari Nugroho Hadi Prasetyo dan Ika Iffah Ilmiah.

Saat ini, ia sedang menempuh pendidikan di MTsN Jember 2 kelas VII H. Buku antologi yang pernah di tulis adalah “Merdeka” (2022), “Aksara Menjadi Karya” (2022), “Pemuda Harapan Masa Depan” (2022), “Guruku, Pahlawanku” (2022), “Untuk Cinta dan Kasih Sayangmu, Ibu” (2022), “Wujudkan Impianmu” (2023), “Stop Pergaulan Bebas! Fokus Berkarya untuk Masa Depan yang Cerah” (2023), “Bijak Berteknologi, Tingkatkan Prestasi” (2023), “Aku Membaca, Masa Depanku Cerah” (2023).

Ia dapat dihubungi melalui email: [email protected] dan No.Wa: 085230249084.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post