Menjadi siswa yang cerdas dan budi pekerti yang luhur adalah impian setiap pelajar. Di zaman sekarang cerdas saja tidak cukup, kita juga harus mempunyai budi pekerti yang baik.

Sekolah bukan cuma tempat mendapat ilmu, tapi juga tempat belajar menjadi manusia yang baik. Dalam proses pendidikan peran guru dan orang tua sangat penting untuk mengembangkan kecerdasan dan karakter siswa.

Cerdas tidak hanya di ukur dari nilai yang tinggi dan juara kelas, tetapi bagaimana mereka bisa berpikir dengan kritis, menyelesaikan masalah dengan baik serta mampu belajar untuk meraih tujuan yang akan mereka capai. Namun percuma saja jika hanya cerdas tetapi bersikap sombong, angkuh, dan tidak bisa menghargai orang lain.

Budi pekerti dapat dibangun melalui proses internalisasi nilai-nilai moral dan etika. Siswa yang mempunyai budi pekerti luhur akan menunjukkan sikap hormat, empati, dan tanggung jawab dalam setiap tindakan mereka.

Tindakan baik yang bisa dilakukan oleh pelajar banyak sekali diantara jujur, sopan, saling menghormati, dan peduli sama teman. Kadang, hal-hal kecil seperti menyapa guru, tidak menyontek saat ujian, atau membantu teman yang kesusahan bisa menunjukan kalau kita punya akhlak yang baik.

Menjadi siswa yang cerdas dan berbudi pekerti luhur tidak hanya mempersiapkan diri untuk masa depan yang cerah, tetapi juga menjadi generasi yang dapat membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Oleh karena itu, mari kita upayakan untuk jadi siswa yang tidak cuma pintar, tapi juga punya sikap yang baik. Karena cerdas tanpa budi pekerti yang baik, tidak ada artinya. Dengan demikian, kita dapat menjadi generasi penerus bangsa yang berkualitas dan berintegritas.

identitas

Nama : liefwyna millan dyandara

nomor WhatsApp : 083155827184

gmail : [email protected]