PDKT-in Buku Yuk!

Oleh Kasyifatul Ulya

Hai! Salam kenal aku Cippa! Aku itu suka banget baca buku. Ya, ngga semua buku juga sih. Aku baca buku yang aku anggap seru atau bikin seneng aja gitu. Dari seluruh buku yang aku baca, ada beberapa yang bermanfaat dan ada yang tidak. Aku lebih suka baca buku yang seri petualangan gitu.

Aku itu selalu bawa buku cerita kemana-mana. Bahkan kalau gak dibacapun gapapa yang penting bawa. Karena, aku kan cuma sendiri gak ada temen. Jadi, kalau aku bosan, aku lebih sering baca buku.

Ibu sering memarahiku karena aku selalu bawa buku kemana-mana. Karena biasanya hanya pergi sebentar, tapi aku tetap bawa buku. Ibu sering bilang “Tidak usahlah bawa buku juga. Kita pergi Cuma sebentar. Nanti kamu keasyikan disana, jadi bukunya ga dibaca. Cuma ngeberat-beratin tas aja kalau bawa buku mah. Udah tinggalin aja bukunya”. Tapi aku selalu tidak mendengarkan perkataan ibu. Aku tetap saja bawa buku kemanapun aku pergi.

Walaupun yang dibilang ibu itu benar, aku tak pernah mengindahkan kata-kata ibu itu. ya, aku jarang membaca buku yang aku bawa kalau hanya pergi sebentar. Seperti kata ibu, aku memang keasyikan di tempat yang aku kunjungi, sehingga buku yang dibawa tadi lupa dibaca.

Tapi aku tak pernah menyesal bawa buku, meskipun tidak kubaca. Memang tasku menjadi lebih berat. Tapi tak apa, asalkan yang memberatkan tas itu buku, aku tak keberatan membawanya.

Kadang beberapa buku membuat kita mengetahui hal-hal yang baru. Buku itu adalah jendela dunia, dan di situ kita bisa menjelajah dunia hanya dengan membalik-balik satu dua halaman. Buku itu liburan termurah yang bisa kita beli. Dan buku itu seperti mercusuar yang berdiri di tepi samudera waktu yang luas

Aku sering dilarang ibu untuk baca buku cerita. Kalau beli buku itu, belinya buku pelajaran kata ibu selalu begitu. Karena terlalu cinta sama buku, aku sering diam-diam ke toko buku, tanpa sepengetahuan ibu. Aku membeli buku cerita menggunakan uang simpananku. Karena bukuku terlalu banyak, jadi ibu tidak tahu kalau yang ini udah lama atau ibu tidak tahu aku beli buku baru.

Aku cinta banget sama buku. Kalau buku pelajaran, hmmm, sepertinya aku menyukai matematika. Matematika itu pelajaran yang menyenangkan. Sampai sekarang aku masih PDKT-in tuh si Matematika. ya, walaupun udah pernah ditolak ama si Matematika, tapi aku ngga akan nyerah gitu aja. Aku bakal PDKT-in terus sampai diterima. Mending PDKT-in buku gih daripada main handphone mulu. Huh, aku lagi berjuang nih buat dapatin hati si buku Matematika. Doakan aku yaa, agar aku diterima ama si Matematika.

Profil penulis

Kasyifatul Ulya dilahirkan di solok, di suatu hari di bulan april, 22x2:4+25-23-2 tahun yang lalu. saat ini, syifa tercatat sebagai siswa MIN 3 Kota Padang. aku suka sekali belajar bahasa. Aku sekarang bisa sedikit bahasa korea dan jepang. Aku telah melahirkan 4 buku, diantaranya 1 buku tunggal dan 3 antologi.