Hiduplah seorang siswi sma yang bernama starla ia mempunyai abang yang bernama nathan. Keluarga mereka hancur karena permasalahan kedua orang tuanya. Orang tua mereka bisa di bilang ga pernah pulang ke rumah, mungkin pulang ke rumah hanya sebulan sekali.

Suatu saat ketika nathan sedang di jalan untuk berangkat sekolah ia melihat ibunya bersama laki laki lain, awalnya nathan pikir itu ayahnya namun ternyata tidak. Di saat itu nathan menahan agar dirinya tidak terbawa emosi, dan untungnya nathan bisa menahan emosi tersebut, tetapi tidak pikiran nathan. Akhirnya nathan memutuskan untuk bolos sekolah.

Nathan juga begitu nathan sering tidak pulang ke rumah, nathan pulang ke rumah hanya untuk menemani starla makan dan mengingat untuk meminum obat dan menjaga dirinya sendiri selepas itu nathan akan pergi dan akan kembali lagi besok paginya untuk mandi dan memasakan sarapan untuk strala saja.

Di suatu hari starla main ke rumah tantenya untukn niat menemui anak dari tantenya yang bernama cila, di saat itu strala begitu senang saat bertemu cila. Dan selang beberapa menit nathan menjemput starla karena khawatir kenapa starla bisa di rumah tantenya.

Di suatu malam starla dan nathan sedang berada bi atas balkon rumah mereka. Strala meminta agar nathan terus menemaninya, starla tidak ingin nathan meninggalkan starla dan starla ingin nathan terus berada di rumah... starla bicara kepada nathan seperti itu karena memang sekarang rumah starla hanya nathan, sekarang starla di dunia hanya mempunyai nathan.. ya walaupun kedua orangtuanya masih ada tapi tidak dengan sosoknya.

Selang beberapa menit nathan dan starla berbincang di atas balkon, tiba tiba datang mobil berwarna putih yaitu mobil kedua orang tua mereka. Starla sangat senang dengan kedatangan kedua orang tuanya tapi tidak dengan nathan. Starla yang senang sekarang ia ingin menemui kedua orang tuanya, starla langsung berlari untuk menemuinya, namun nathan pun menghalangi starla dan mengunci pintu agar starla tidak bisa menemui kedua orang tuanya.

Starla marah marah kenapa sang abang menghalangi jalannya.

"Gue pingin ketemu mereka bang, kapan lagi mereka pulang orang mereka aja kalau pulang satu bulan sekali" ucap starla.

"Ga, gausah nemui mereka.. lo mending sekarang tidur aja" balas nathan.

Dan tiba tiba ada suara lemparan barang dan suara orang teriak teriak dari lantai bawah.. ya, itu orang tua mereka yang sedang berantem. Dengan siap nathan langsung ngambil ear phone untuk di pasangkan ke telinga starla.

"Gue ada lagu baru, enak nih dengerin ya" ucap nathan.

"Iya bang. Tapi itu di bawah lagi kenapa, mereka berantem ya" balas starla.

"Udah gausah di dengerin mending lo sekarang dengerin ini" ucap nathan sambil memasang kan ear phone ke dalam telinga starla.

Nathan emang tipikal orang yang cuek dan tidak peduli dengan siapapun tapi tidak dengan adiknya. Dan di suatu hari nathan pernah bilang

"Gue boleh sakit tapi enggak dengan starla, starla harus bahagia. Disini yang boleh ngerasain sakit cuma gue aja, starla gausah"

Nathan adalah abang yang sangat sayang ke adiknya, dia rela hidupnya ga bahagia agar adiknya yang bahagia. Karena kalau adiknya bahagia pasti nathan juga bahagia.