Hening Almira

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Garuda yang Gagah dan Berani (hari ke-6)
https://www.instagram.com/p/CqQhhEhs8Ks/?igshid=YmMyMTA2M2Y=

Garuda yang Gagah dan Berani (hari ke-6)

Alkisah di sebuah rimba belantara, terdapat seekor Burung Garuda yang gagah perkasa. Ia juga dikenal tangguh dan berani melawan musuhnya.

Pagi itu, Garuda sedang terbang mengelilingi dan melihat-lihat kondisi sekitar lingkungannya. Garuda asyik menikmati pemandangan area sekitar yang indah. Langit yang biru, gunung-gunung yang tinggi menjulang, serta pohon-pohon hijau di bawahnya membuat Garuda terpana.

Di tengah keasyikannya, Garuda mendengar teriakan yang memekakkan telinga. Garuda segera menuju ke sumber suara itu. Ternyata, teriakan tersebut berasal dari Burung Merpati. Garuda segera menolongnya.

“Apa yang kau lakukan di sini, Merpati?” tanya Garuda.

“Tolong aku, Garuda. Aku terjebak dalam jaring pemburu ini. Sejak tadi, tak ada satupun hewan lain yang memerdulikanku. Karena, di balik semak belukar itu, terdapat Harimau yang mengintaiku. Setelah mengetahui keberadaanmu, Harimau itu pergi memanggil teman-temannya. Tolong, selamatkan aku...”

“Baiklah, Merpati. Tenang saja. Ada aku di sini.”

Garuda pun berusaha melepas ikatan jaring pemburu tersebut dengan paruh tajamnya. Tiba-tiba, sekelompok harimau mendekati Garuda dan Merpati. Merpati menggigil ketakutan. Sedangkan, Garuda dengan santai masih berusaha melepas ikatan jaring yang melilit tubuh Merpati.

“Hei, Garuda!” salah satu harimau tersebut seakan menantang Garuda.

Melihat jumlah sekelompok harimau tersebut, memang mustahil bagi Garuda untuk menaklukannya sendirian. Tetapi, selain gagah dan berani, Garuda juga memiliki otak yang cemerlang. Garuda mengirimkan sinyalnya kepada Elang, Gajah, Badak, dan hewan-hewan lain untuk berkumpul dan membantunya. Tak lama, mereka semua pun tiba di ‘medan perang’ antara kelompok Garuda dengan kawanan Harimau.

“Sekarang, kita seimbang, Harimau. Majulah jika engkau berani. Aku yakin, kelompok kami yang akan memenangkan pertandingan ini.”

Kini keadaan berbanding terbalik. Sekelompok harimau itu mulai ragu untuk mengambil langkah maju. Tubuh Gajah yang besar, serta cula Badak dan mata Elang yang tajam membuat kawanan harimau itu mengambil keputusan untuk mundur.

Teman-teman burung Merpati mendekat. Mereka meminta maaf padanya.

“Maafkan kami, Merpati. Kami terlalu takut untuk menolongmu tadi,” ujar salah satu burung tersebut.

“Sudahlah, kawan. Tidak apa-apa. Berterima kasihlah pada Garuda dan teman-temannya. Mereka menolongku dari pemburu dan Harimau jahat itu.”

Sekelompok burung merpati itu membentuk formasi, lalu berterima kasih pada Garuda dan teman-temannya.

“Terima kasih, Garuda. Juga kalian semua. Terima kasih yang sebanyak-banyaknya!”

“Bukan masalah besar, Merpati. Senang menolongmu!”

Setelah berterima kasih, mereka pun terbang mengudara, kembali ke sarang tempat mereka tinggal. Merpati mengikutinya sambil memandangi Garuda. Kagum dengan kegagahan dan keberaniannya.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post