Damai

“terimakasih...”kata ku

“o...ya ratu penduduk masih aku bawa ke tempat nun jauh disana...”kata layra

“pantesan sepi yasudah ayo kita taruh sini lagi”kata syara

“taruh taruh emang itu mainan gitu...”tanya ku bercanda

“habis...mau bilang apa lagi”kata syara

“bisa membawa”kata ku

“sama aja”jawab syara

“hehehe”tawa ku

“hahaha”kami ketawa bahagia

“sebenarnya saya mempunyai kekuatan rahasia..”kata ratu

“apa itu?”tanya ku dan kedua sahabatku

“layra...dimana kamu taruh penduduk kita?”tanya ratu

“diisamping kota sini”jawab layra

Lalu ia pun menggandeng tangan ku dan kedua sahabat ku lalu menghilang

“sampai”kata ratu

“dimana ini...”tanya ku

“disamping kota kiita...nah itu penduduk kita ayo bawa mereka”kata ratu

“waw berarti kekuatatan rahasia ratu menghilang”kaget ku dan kedua sahabatku

“yup...”jawab ratu

“kekuatan keingginan kalian apa?”tanya ratu

“ratu bisa menggabulkannya “kaget syara

“nggak sih”jawab ratu

“Cuma mau tau...kekuatan kalian...”kata ratu

“aku.....angin”syara menggacungkan dirinya

“kalau aku....mendenggar suara hewan...eh emang itu kekuatan ya...tapi aku meu sih kalo kekuatan yang ku impkan adalah...........api”kata layra

“kalo aku......salju...itu sih sama kaya es tapi aku ga bisa jadi... kayaknya salju punya kekuatan tersendiri”aku melanjutkannya

“oh jadi itu impian kekuatan kalian...bagus bagus kok”kata ratu

“ayo bawa penduduknya nanti keburu malam”lanjut ratu

Ratu langsung menyulap pendudukdimasukkan dalam kantong

“wuih...hebat”kaget ketiga sahabat itu

“sekarang ngapain?”tanya ku

“membawa mereka ke kota kami ayo gandengan”jawab ratu

“siap”jawabku

Bersambung