Hannan Hazimah A.H

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Kembalikan Tidak, Ya?

Kembalikan Tidak, Ya?

Bel istirahat berbunyi, anak-anak Sekolah Green segera keluar dari kelasnya, termasuk Meli, seorang anak perempuan berumur 9 tahun. Meli berjalan menuju kantin, ketika ia sampai di kantin, ia melihat sebuah dompet. Di dompet itu ada tulisan: 'milik Janeta'. Lalu Meli membuka dompet itu, isinya selembar uang Rp10.000 dan foto, Meli melihat foto itu. Gambar di foto itu adalah foto Janeta, teman sekelasnya. ''Berarti dompet ini milik Janeta'', gumam Meli, lalu ia memasukkan dompet ini ke dalam kantong bajunya, "Nanti aku akan memberikan dompet ini pada Janeta, sekarang aku mau makan dulu, sudah lapar!" kata Meli dalam hati. Kemudian Meli mengambil makan siangnya dan makan dengan lahap. **** Bel tanda waktu istirahat sudah habis berbunyi, semua anak memasuki kelas mereka. Bu Lili (guru matematika di kelas Meli) memasuki kelas Meli. "Anak-anak, tadi ketika istirahat Janeta kehilangan dompetnya di kantin. Apa ada yang menemukannya?" tanya Bu Lili. "Janeta, maju ke depan dan sebutkan ciri-ciri dompetmu ya..." lanjut Bu Lili. Janeta maju ke samping Bu Lili, lalu menyebutkan ciri-cirinya. Ciri-ciri yang disebutkan oleh Janeta sama persis dengan dompet yang ditemukan Meli di kantin tadi. Meli bimbang, "Kembalikan tidak ya? tapi uang Rp10.000 itu lumayan untuk tambahan uang sakuku... uang sakuku kan sehari Rp2.000..." kata Meli dalam hati. Ketika Meli berpikir untuk mengambil dompet yang ditemukannya itu, ia teringat pesan mendiang Bundanya, pesannya begini : "Meli, ingat pesan Bunda ini, jangan pernah mengambil barang yang bukan milik kita kecuali diizinkan oleh pemiliknya." begitulah pesan mendiang Bundanya. Mengingat pesan Bundanya itu, Meli tidak jadi mengambil dompet Janeta, ia pun berjalan ke tempat Janeta berada, lalu menyerahkan dompet itu padanya. "Janeta, apakah ini dompetmu yang hilang?" tanya Meli pada Janeta, tangan Meli menjulurkan dompet itu. "Iya, betul! Makasih ya, telah mengembalikannya padaku," Janeta berterima kasih. Meli tersenyum, ia senang telah mengembalikan dompet itu pada Janeta, "Sama-sama, Jan..." "Baiklah, anak-anak, kita akan memulai pelajaran. Meli, Janeta, kalian duduk lagi ke kursi masing-masing." kata Bu Lili. Meli dan Janeta pun duduk di kursi masing-masing, dan pelajaran matematika segera di mulai. -TAMAT- Pesan: jangan pernah mengambil barang yang bukan milik kita kecuali diizinkan oleh pemiliknya.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap ada pesan moral nya juga bagus sekali. DAEBAK.

08 Nov
Balas

Thak hanania. btw DAEBAK itu apa? :v

09 Nov

Itu artinya hebat

15 Nov

Ooo.. Thaks Hanania

15 Nov

umurku 9 tahun ;-;

14 Nov
Balas

MMg knp, dek Khanza?

15 Nov

wah, bagus cerita nya kk

08 Nov
Balas

Makasih ^^

09 Nov



search

New Post