Gusti Bagas Pratama

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Merajut Impian, Menepis Rintangan

Merajut Impian, Menepis Rintangan

Oleh: Gusti Bagas Pratama

Siapa sih yang tidak mempunyai sebuah mimpi. Pasti semua orang memiliki sebuah impian dalam hidupnya. Entah itu mimpi yang bisa menjadi kenyataan ataupun mimpi yang hanya sebuah halusinasi belaka. Dulu, waktu aku masih kecil. Aku pernah bermimpi untuk menjadi salah satu super hero yaitu Superman. Dia sangatlah hebat karena dia memiliki kekuatan super yang selalu membuatku terkagum-kagum saat melihatnya di layar televisi maupun handphone. Sungguh impian masa kecilku itu membuat diri ini selalu tersenyum saat mengingat semua kenangan gan masa kecilku itu. Betapa lugunya diriku ini saat masih kecil.

Saat diriku menginjak usia remaja, impianku perlahan mulai berubah. Ada satu momen yang membuat pikiranku berangan-angan dan hatiku tergerak untuk menjadi seperti orang tersebut. Saat itu aku sedang berkumpul bersama keluarga besar ku di sebuah acara keluarga di daerah malang. Aku dapat melihat banyak wajah-wajah baru yang jarang aku lihat dan temui sekalipun. Ternyata keluarga besar dari ayahku banyak sekali dan mereka juga memiliki profesi tersendiri yang membuat diriku sangat takjub dibuatnya.

Dari sederet orang yang ku lihat, mataku tertuju ke satu sosok yang sangat menarik perhatianku. Pria dengan postur badan jangkung dan tubuh yang tegap serta kekar, postur yang sangat ideal bagi seorang lelaki. Karena rasa ketertarikan ku itu, aku menghampiri orang tersebut dan menyapanya hanya sekadar untuk berbincang sejenak dengannya. Setelah aku berbincang dengannya, ada banyak hal yang aku ketahui tentang dirinya.

Ternyata dia adalah mas saudaraku. Dia adalah seorang tentara. Dia telah mengabdi kepada negara selama 3 Tahun lamanya. Pantas saja aku tidak pernah melihatnya sama sekali. Ternyata dia selama ini bertugas di Samarinda dan baru beberapa hari ini dia dipindah tugaskan di wilayah malang. Dari dulu memang aku aku sangat menyukai seorang abdi negara. Dibalik wajah yang menyeramkan, mereka memiliki suatu tugas yang sangat mulia. Mereka harus menjaga keamanan dan kedaulatan negara kita ini agar tidak terjadi pertumpahan darah seperti dulu lagi. Bagi mereka "lebih baik pulang tanpa nama daripada gagal di Medan laga".

Dari situlah aku bermimpi dan berkeinginan untuk menjadi seorang abdi negara. Tapi itu semua tidak lah mudah. Terutama untuk menjadi seorang abdi negara. Oleh karena itu aku harus berusaha keras agar semua itu dapat tergapai oleh diriku. Mungkin saat ini yang bisa aku lakukan hanyalah belajar, berdoa dan juga berolahraga secara rutin agar kelak fisikku memadai untuk menjadi apa yang ku inginkan itu.

Di sekolah aku harus bersungguh-sungguh untuk belajar agar nilaiku sesuai dengan ekspektasi yang ku harapkan dan tidak mengecewakan diriku dan orang tuaku. Tapi di sekolah saat ini pun, aku merasa tidak senyaman di SMP ku dulu. Saat ini rasanya lingkungan di sekitar sekolah ku membuatku risih terutama dengan pergaulan dari teman-temanku yang membuatku sedikit risih dengan cara mereka bercanda dan juga cara mereka menghargai orang lain. Tetapi semua itu memanglah biasa terjadi di dalam kehidupan seseorang.

Semua tantangan yang kita peroleh entah dari lingkungan kita ataupun langsung dari sang maha kuasa itu merupakan langkah pertama yang harus aku lalui agar semua yang aku impikan terwujud sesuai dengan harapanku. Di balik semua cobaan pasti terdapat suatu pelajaran yang sangat berharga yang dapat kita jadikan sebagai sebuah pelajaran. Dari pada aku memikirkan akan cobaan yg menerjang diriku bagaikan badai yang selalu menerjang ku tak kenal waktu, lebih baik aku berfokus untuk mengejar semua mimpi-mimpiku yang sangat tinggi itu. Semua membahagiakan orang tua yang sangat aku sayangi.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post