Diva Zakya Fridayanti

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
SEBERAPA DEKAT LITERASI DENGAN KEHIDUPAN KITA?

SEBERAPA DEKAT LITERASI DENGAN KEHIDUPAN KITA?

SEDEKAT APA LITERASI DENGAN KEHIDUPAN KITA?

Karya : Diva Zakya Fridayanti

Pada umumnya, literasi adalah suatu kegiatan membaca dan memahami isi dari suatu karya tulis. Perspektif masyarakat mengenai literasi erat kaitannya dengan sebuah buku tebal, perpustakaan, dan kutu buku. Tapi pada pengaplikasiannya di dunia nyata, tanpa kita sadari kegiatan literasi sangat dekat dengan kehidupan kita. Salah satu media yang paling populer dikalangan remaja adalah gadget dan media sosialnya seperti WA, instagram, dan lain-lain. Tedapat begitu banyak sumber bacaan bagi kita pada media-media tersebut. Bedanya antara membaca di buku dan membaca di media sosial seperti whatsapp dan Instagram adalah cara apik seorang penulis mengemas sebuah topik. Penambahan media gambar dan unsur judul yang menarik serta tulisan yang dibuat singkat, padat, dan jelas adalah salah satu faktor kenapa membaca di media sosial lebih menarik dari pada membaca di buku. Hal itu dikarenakan generasi sekarang lebih menyukai membaca karya tulis yang singkat untuk menghemat waktu mereka.

Sebagai generasi muda zaman sekarang yang harus meneruskan budaya literasi ke generasi berikutnya, tentu saja pada saat penerapannya tidak boleh termakan sebuah hoax. Penyaringan fakta untuk mencari data yang akurat tidak boleh sampai terlewat. Karena setiap ilmu yang didapat akan mempengaruhi sebuah pandangan dari diri kita sendiri dan generasi berikutnya yang akan mewarisinya. Generasi muda di zaman sekarang bertumbuh kembang berdampingan dengan pesatnya perkembangan teknologi. Maka dari itu kurang elok rasanya jika kita sebagai generasi muda yang dipandang ahli dalam literasi teknologi malah terjebak dalam suatu hoax yang beredar di grup whatsapp keluarga. Jika sudah seperti itu, baiknya kita mengingatkan dan memberitahukan bahwa perlunya literasi lebih lanjut itu penting untuk membuktikan fakta. Selain membantu para orang tua untuk beradaptasi dengan pesatnya perkembangan teknologi, hal tersebut juga dapat membantu untuk generasi berikutnya belajar bahwa tidak semua informasi yang didapat itu dapat dipercaya. Karena jika bukan dimulai dari kita maka siapa lagi yang akan memulainya.

Dan banyak yang belum paham bahwa literasi yang biasa kita lakukan itu bisa berdampak pada masa depan. Salah satunya adalah untuk mengejar cita-cita. Apa yang harus dilakukan untuk mewujudkan cita-cita itu, maka literasi jawabannya. Misalkan saja saya bercita-cita menjadi seorang fotografer dan videografer. Hal pertama yang saya lakukan adalah mencari tahu apa itu kamera, bagaimana cara menggunakannya, seperti apa mekanisme pemakaiannya, dan apa saja fitur-fitur pada kamera tersebut. Ada beribu-ribu website yang mengunggah tentang apa yang saya cari. Dan setelah menemukannya, saya mencatat hal-hal penting untuk menunjang keahlian saya dalam mengoperasikan kamera. Tetapi ada satu penghambat lagi, yaitu saya tidak mempunyai kamera untuk dioperasikan. Untuk itu saya bergabung di suatu ekstrakulikuler sekolah yaitu ANALOG fotografi dan jurnalistik agar saya mendapat ilmu-ilmu yang dapat mengembangkan ketertarikan saya. Dengan modal catatan yang saya cari di internet ditambah materi yang disampaikan oleh para angkatan diatas saya, saya pun mulai mengaplikasikan ilmu yang saya dapat pada kamera yang telah disediakan. Pada akhirnya, sekarang saya sudah mulai terbiasa mengoperasikan kamera. Walaupun saya masih belajar menghasilkan hasil foto yang bagus dengan membaca kembali catatan lama dan mempraktekan apa yang telah dibaca.

Begitulah literasi bekerja untuk menentukan masa depan dan ternyata sedekat itu literasi dengan kehidupan kita. Hari ini pun tanpa disadari, kalian sudah membaca beratus-ratus atau bahkan beribu-ribu pesan yang dikirimkan oleh teman-teman kalian. Dengan demikian, literasi yang tadinya dianggap sangat jauh dari kehidupan kita sekarang bahkan menjadi suatu kegiatan yang tidak bisa ditingalkan. Tapi perlu diingat masa depan yang cerah itu tergantung dari apa yang kalian baca dan kalian serap. Oleh karena itu, bijaklah dalam berliterasi di media sosial. Serap ilmu-ilmu yang dapat membantu dimasa yang akan datang dan terapkan ilmu itu dikehidupan sehari-hari. Semakin banyak berliterasi akan semakin luas pula pengetahuan, dan semakin banyak pengetahuan akan semakin cerah pula masa depan kalian.

~ selesai ~

Diva Zakya Fridayanti kerap dipanggil Diva atau Zak, lahir pada tanggal 20 Januari 2006. Sedang mengenyam pendidikan di salah satu SMA di Kota Banjar, Jawa Barat yaitu SMA Negeri 2 Banjar. Hobi membaca novel dan komik, mendengarkan music, menari, dan mengabadikan momen dengan foto. Sudah menyukai Lucas NCT selama 5 tahun, meski sekarang di tinggal vakum dari dunia hiburan untuk sementara. Bisa di hubungi lewat email yaitu [email protected], whatsapp dengan nomor 087815176553, Instagram yaitu @my_diva20.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post