Bab VI - Merencanakan Masa Depan
Pada Bab VI, saya belajar pentingnya merencanakan masa depan dengan matang. Saya dilatih menyimpulkan bacaan, menyampaikan pendapat, mengenali pesan dalam teks, serta membuat infografik. Saya juga belajar menggunakan kata “pikiran” saat berpendapat dan menyimak lagu untuk menemukan pesan moral. Karena akan lulus SMP, saya mulai menyusun rencana hidup ke depan.
A. Setelah lulus SMP, saya berencana untuk melanjutkan pendidikan ke SMAN 58, karena saya yakin sekolah tersebut bisa mendukung impian dan potensi saya.
B. Jika saya sudah berada di SMA, saya ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi yaitu kuliah di Universitas Negeri.
C. Jika rencana tersebut tidak berjalan sesuai harapan, saya akan tetap terus belajar, meningkatkan kemampuan diri, dan mulai mencoba pengalaman kerja agar tetap berkembang dan tidak menyerah begitu saja.
Pada Kegiatan 1, saya membaca dan memahami dua petikan novel, yaitu “Negeri 5 Menara” dan “Laskar Pelangi”.
Novel Negeri 5 Menara
Menceritakan tokoh "aku" yang merupakan siswa berprestasi dan memiliki nilai ujian tertinggi di kabupatennya. Ia memiliki keinginan kuat untuk masuk ke SMA favorit di Bukittinggi, dan bermimpi untuk melanjutkan kuliah di universitas terbaik. Namun, keinginannya tidak sejalan dengan harapan sang ibu (Amak) yang ingin ia tetap melanjutkan ke Madrasah agar menjadi sosok yang tidak hanya cerdas, tapi juga kuat dalam ilmu agama dan bisa menjadi pemimpin masa depan seperti Buya Hamka. Tokoh pun merasa bingung dan kecewa karena impian yang ia bangun selama ini seolah-olah pupus.
Novel Laskar Pelangi
Tokoh utama dalam novel ini menyadari potensi dirinya dalam bidang bulu tangkis dan menulis. Ia menyusun rencana A untuk mengembangkan bakatnya sebagai langkah menuju masa depan. Tokoh juga menyiapkan rencana B sebagai cadangan jika rencana A tidak berhasil. Kehadiran Lintang, temannya yang luar biasa cerdas, sangat menginspirasi mereka untuk memiliki impian besar. Sebelum itu, mereka hanya membayangkan masa depan sebagai pekerja rendahan di PN Timah. Dari cerita ini, saya belajar bahwa memiliki lebih dari satu rencana adalah cara cerdas dalam menyusun masa depan.
Kemudian, setelah membaca kedua teks diatas saya akan menjawab beberapa pertanyaan berikut.
1. Uraian ide pokok diatas yaitu semua yang sudah kita impikan atau cita-citakan tidak selalu terealisasikan dengan impian awal kita.
2. Rencana tokoh "Aku" pada teks 1 adalah untuk menggapai cita-cita di SMA yang ia inginkan dan melanjutkan ke Universitas terbaik yang ia inginkan.
3. Inspirasi tokoh pada teks 1 dan 2 merupakan temannya sendiri.
4. Sosok yang menentukan rencana masa depan tokoh teks 1 adalah Amak atau Ibu tokoh itu sendiri, yang ingin anaknya melanjutkan ke Madrasah dan menjadi ahli agama.
5. Yang dapat saya simpulkan tentang cita-cita tokoh "aku" adalah Ia ingin menjadi seperti Pak Habibie
6. Jika saya menjadi Alif, maka yang saya lakukan adalah untuk meyakinkan kembali ibu saya dengan apa yang selama ini sudah saya cita-citakan, walaupun kami berbeda pendapat juga itu merupakan keinginan yang saya ingin capai.
7. Argumen lainnya adalah Keberhasilan yang kita impikan di masa depan merupakan usaha yang kita sedang lalui sekarang, maka kita harus sertakan dengan tawakal juga. Apa yang terjadi nanti di masa depan, maka serahkan kepada Tuhan.
8. Rencana A saya adalah melanjutkan ke sma negeri, dan rencana saya apabila tidak dapat memasuki sma negeri untuk masuk smk negeri.
9. Yang akan menghalanginya apabila saya bermalas malasan untuk belajar, maka cara mengatasinya dengan membuat target apa yang akan menjadi keinginan saya.
10. Yang membantu saya dalam mencapai rencana tersebut dengan berusaha sesuai kemampuan saya, juga dengan bertawakal.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar