TANTANGAN PELAJAR DALAM MENGHADAPI PERUBAHAN SOSIAL

Perubahan sosial dalam kehidupan pasti akan selalu terjadi, bahkan kita akan mengalami apa yang dinamakan dengan perubahan sosial. Karena kehidupan yang kita lalui akan terus berjalan. Walaupun semua berjalan mengikuti alurnya, akan tetapi setiap perjalanan kehidupan pasti akan ada sebuah perubahan. Dan setiap perubahan yang terjadi pasti akan membawa sebuah dampak, baik itu dampak positif ataupun negatif. Namun, semua itu kembali kepada diri kita, akankah kita mau berubah mengikuti perubahan yang ada, tanpa memperhatikan dampaknya?. Tentu saja, semua itu dapat berakibat buruk bagi diri kita jika tidak pandai-pandai menyikapinya. Maka dari itu, diperlukan pengetahuan dan perhatian yang ekstra dalam mengadapi terjadinya perubahan sosial tersebut. Karena kebanyakan dari kita cenderung untuk selalu ingin mengikuti segala perubahan sosial dan perkembangan zaman yang terjadi. Dan kesalahannya adalah kita hanya mengikutinya tanpa kita mengetahui dampak dari semua perubahan sosial tersebut. Alhasil, perubahan sosial tersebut bukan membawa dampak positif justru malah membawa dampak negatif bagi diri kita. Untuk itu kita harus pandai memilah dan memilih terlebih dahulu sebuah perubahan sosial sebelum kita mengikutinya. Jika memang perubahan tersebut berdampak positif maka boleh kita ikuti. Dan biasanya perubahan sosial ini terjadi karena disebabkan oleh beberapa faktor pendorong. Diantara faktor pendorongnya yaitu pengaruh budaya lain, pendidikan yang semakin maju, orientasi terhadap masa depan, bencana alam dan lain sebagainya. Oleh karena itu kita harus mempersiapkan diri kita untuk menghadapi perubahan sosial saat ini.

Kita ketahui bersama bahwa sudah hampir dua tahun negeri kita masih ada dalam kepungan pandemi covid-19. Yang menghambat semua aktifitas dalam kehidupan kita mulai dari aktifitas sosial, ekonomi, bahkan aktifitas pembelajaran pun terhambat. Karenanya, pembelajaran sekarang dilakukan dengan online atau lebih dikenal dengan istilah daring (dalam jaringan). Pandemi juga melumpuhkan beberapa sektor dalam kehidupan yang kita jalani saat ini. Dan yang paling terdampak adalah dalam sektor perekonomian. Oleh karenanya pemerintah sedang mengupayakan berbagai cara agar pandemi covid-19 ini dapat teratasi. Salah satu upaya pemerintah guna menekan dan memutus matarantai penyebaran covid-19 yaitu menetapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat). Selain itu, pemerintah juga mengadakan program vaksinai kepada setiap lapisan masyarakat yang sudah berusia 12 tahun keatas guna menekan angka positif covid-19 yang kian hari kian melonjak jumlahnya. Dan himbauan agar terus memperketat protokol kesehatan pun terus dilakukan oleh pemerintah. Sebenarnya, segala upaya yang dilakukan pemerintah sudah cukup maksimal. Akan tetapi, sikap masyarakat yang seringkali mengabaikan dan melalaikan segala upaya yang dilakukan pemerintah tersebut. Sehingga menyebabkan pendemi ini tak kunjung selesai. Namun, jika sudah terjadi problematika dalam masyarakat, yang disebabkan karena banyaknya masyarakat yang terpapar covid-19, akibat kelalaian yang mereka lakukan. Barulah mereka sadar bahwa segala upaya yang dianjurkan pemerintah untuk dilakukan dan ditaati memang mempunyai banyak tujuan ke arah yang lebih baik. Tapi apakah harus, kita menunggu semua itu terjadi baru kita sadar?. Jawabannya adalah tidak, kita tidak bisa terus menerus hidup seperti itu. Kita harus berubah dan mengubah cara pandang kita tentang semua hal tersebut. Dan mengubah cara berfikir kita yang masih memegang prinsip “lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali”. Seharusnya kita harus mulai membuka wawasan kita saat ini tentang bagaimana caranya agar kita dapat menghadapi perubahan yang terjadi saat ini. Dan mengubah cara berfikir serta cara pandang kita tentang suatu permasalahan atau perubahan sosial yang terjadi. Kita harus mulai menerapkan dalam hidup kita sebuah prinsip”kalau bukan sekarang kapan lagi?” dan “kalau bukan kita siapa lagi?”.

Jika mendengar ungkapan tersebut, Pasti akan timbul dalam benak kita pertanyaan “Apakah kita bisa melakukannya?” pasti kalian juga bertanya tanya “Akankah kita mampu mengikuti perkembangan zaman yang begitu hebat?”. Jawabannya adalah bisa, kita pasti bisa melakukannya dan kita juga akan mengikuti perkembangan dan perubahan sosial yang terjadi saat ini. Dengan syarat kita harus mau berusaha!. Berusaha, berusaha dalam hal apa? Yakni kita harus mau berusaha dalam mengejar ketertinggalan kita akan pengetahuan dan teknologi yang saat ini telah berkembang pesat. Karena baik disadari ataupun tidak sebenarnya sekarang kemajuan pengetahuan dan teknologi berkembang begitu cepat. Semua itu terbukti dengan terciptanya penemuan-penemuan baru dan banyaknya fitur sistem-sistem baru yang dirancang guna memudahkan masyarakat mengakses apa saja yang mereka mau dengan mudah. Contoh kecil saja, sekarang sudah banyak sekali aplikasi yang dibuat guna memudahkan kita dalam melakukan berbagai transaksi apapun dengan siapapun. Seperti kalau kita mau apa-apa tinggal pesan pakai aplikasi, ingin makanan pesan di aplikasi, mau pesan barang pakai aplikasi, pesan tiket juga pakai aplikasi bahkan transaksi perbankkan kini dapat menggunakan aplikasi. Karena sekarang kita sudah memasuki era digitalisasi. Oleh karena itu, semuanya serba digital. Mengapa demikian?.

Dikarenakan pandemi yang masih melanda mengharuskan kita untuk mengikuti perkembangan digital saat ini. Karena jika tidak maka kita akan sangat tertinggal, karena hampir semua kegiatan yang kita lakukan menggunakan sistem digital. Apalagi yang masih berstatus sebagai pelajar seharusnya kita tahu dan paham betul tentang perkembangan teknologi dan digitalisasi. Semakin kita mengenal berbagai macam sistem digital maka akan memudahkan kita dalam mengembangkan kreativitas kita dalam perkembangan yang terjadi. Dan model pembelajaran yang saat ini berjalan masih menggunakan pembelajaran jarak jauh atau daring. Dan dengan pemahaman kita tentang berbagai bentuk sistem digital maka akan lebih memudahkan kita menghadapi perkembangan yang terjadi di era digitalisasi saat ini. Untuk itu kita perlu memulai langkah baru guna mengejar ketertinggalan kita dalam perkembangan digital dan teknologi. Karena sebagai generasi pelajar sudah seharusnya kita selalu berinovasi dan berkreativitas dalam menggunakan dan mengembangkan sistem digital yang ada. Harus selalu membuka wawasan baru dan kenalilah berbagai perkembangan teknologi yang terjadi saat ini. Jangan jadikan pandemi covid-19 sebagai alasan kita tidak dapat berekpresi dan berkreasi. Justru itu merupakan tantangan bagi kita agar tetap dapat berkreasi walaupun ruang lingkup pergerakan kita dibatasi. Disitulah kekreatifan kita sebagai pelajar diuji bagaimana cara kita dalam mengoperasikan sistem-sistem digital dan sampai manakah tingkat pemahaman kita akan perkembangan digital saat ini. Begitu banyak manfaat yang bisa kita dapatkan jika kita mampu menggunakan sistem digital itu dengan bijak.

TENTANG PENULIS :

Atika Husnia lahir di Banjar pada 20 Desember 2004. Atika merupakan purti keempat dari empat bersaudara dari pasangan Bapak Giono dan Ibu Umi Holifah. Dengan dua orang kakak perempuan dan satu orang kakak laki-laki. Merupakan siswi kelas 12 SMAN 2 KOTA BANJAR. Ia mengikuti barbagai organisasi dan yang masih aktif diikuti diantaranya yaitu IRMA SMAN 2 KOTA BANJAR, dan JABER ZILENIAL KOTA BANJAR. Ia menyukai banyak hal diantaranya membaca, menulis, bernyanyi dan memasak. Informasi lainnya ada di ig:@Atikahusnia dan no wa : 083116587379.