Kejadian itu dilihat oleh reno. Reno sudah menyangkal kalok rival itu memanfaatkan kiran. Reno selalu bilang kepada kiran namu.n kiran tetap tidak percaya. "Ran dengerin aku dulu kiran,rival itu cuman manfaatin kamu" kata reno "Udah lah ren aku udah capek denger kamu bacod terus" kata kiran meninggalkan reno lagi Lagi lagi kiran mengabaikan reno. Reno tetap berusaha untuk meyakini kiran. Reno menyadarkan kiran kalok rival itu hanya memanfaatkan kiran. Namun kiran lagi lagi tidak ingin mendengar hal buruk dari reno tentang rival. Setelah itu kiran menghampiri rival. Kiran sempat ngelamun "Reno itu selalu berfikiran negatif terus tentang rival padahal rival itu baik" batin kiran "Kiran....kiran" kata rival "Iya" kata kiran "Ngelamun aja kamu ini" kata rival "Hehehe iya" kata kiran "Lagi mikirin apa sih ngomong aja sama aku" kata rival "Apa aku kasih tau aja ke rival ya. Biar perkataan reno itu salah" batin kiran "Jadi gini val,reno itu bilang ke aku kalok kamu khianat ke aku,kalok kamu itu manfaatin aku,dan kamu itu ketemuan sama cewek lain.....itu semua bohong kan val" kata kiran "Berarti reno mergokin aku ketemuan sama lisa" batin rival. Lisa itu cewek yang ditemui rival waktu itu. "Enggak itu semua bohong ran...mungkin reno salah liat dan mungkin dia iri sama kamu karna kamu udah jadi milik ku" kata rival menjelek jelek kan reno dihadapan kiran. Kemudian kiran begitu percayanya kepada rival hingga dia tak percaya lagi kepada reno. Bersambung....