SEHATKAN JASMANI,FOKUSKAN KONSENTRASI,DAN RAIH PRESTASI
Mens sana in corpore sano,Kalimat dalam bahasa Latin ini mempunyai makna mengenai hubungan antara kesehatan rohani yang diwakili oleh pikiran dan jasmani atau fisik. Mens sana in corpore sano dapat diartikan “Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat” ataupun sebaliknya, dan jiwa di sini dapat diartikan sebagai pikiran.
Pada dasarnya, kesehatan mencakup segalanya mulai dari kesehatan fisik (jasmani) hingga kesehatan mental/pikiran (rohani).Kedunya yakni kesehatan fisik dan kesehatan rohani sejatinya saling berkaitan dan dapat saling mempengaruhi.
Menjaga kesehatan jasmani maupun rohani dapat dilakukan dengan cara yang cukup sederhana, seperti sarapan pagi sebelum berangkat ke sekolah,mengonsumsi makanan sehat, , rutin olahraga, mengelola stres, dan rekreasi, membaca, dan kegiatan positif lainnya.
Sejalan dengan hal tersebut,beberapa waktu ini Sekolah MTSN 2 Jember mengadakan dua kegiatan yang sangat bermanfaat baik untuk kesehatan jasmani dan rohani para siswa dan siswinya,yaitu kegiatan Sarapan pagi & Senam Pagi Bersama Seluruh siswa-siswi MTSN 2 Jember dan Unicef. Dimana kegiatan sarapan Bersama yang berlangsung pada hari Jum’at, 2 September 2023 dan Senam Pagi Bersama siswa dan siswi Mtsn 2 jember Bersama Unicef pada 15 September 2023.
Riset yang telah dilakukan oleh Pergizi Pangan Indonesia menegaskan bahwa konsumsi sarapan sehat denga gizi seimbang berperan besar bagi anak-anak sekolah. Selain sarapan sehat dapat memenuhi kebutuhan gizi harian sebanyak 30%, sarapan juga meningkatkan semangat,mencegah kelelahan, meningkatkan konsentrasi pada saat belajar hingga membantu meningkatan prestasi akademis, menjaga daya tahan tubuh agar tetap sehat, sekaligus mencegah anak dari konsumsi jajanan yang tidak sehat.
Dimana sarapan pagi merupakan asupan makanan pertama yang masuk ke dalam tubuh setelah puasa saat tidur di malam hari. Saat sarapan, otak kembali mendapatkan asupan nutrisi. Sarapan yang sehat harus memenuhi sekurangnya seperempat dari kebutuhan nutrisi harian. Jadi, setidaknya menu sarapan pagi harus mengandung karbohodrat, protein, lemak, vitamin, mineral dan serat,serta air yang cukup untuk membantu proses pencernaan, meningkatkan energi juga konsentrasi dan daya ingat (Khomsan, 2004).
Selain pentingnya edukasi budaya Sarapan pagi sehat, kegiatan Senam pagi juga memiliki dampak positif yang sangat baik untuk menjaga kebugaran jasmani para peserta didik. Gerakan-gerakan senam pagi bermanfaat untuk melatih otot-otot pada tubuh, melancarkan peredaran darah sehingga lebih sehat dan segar. Paparan sinar matahari pagi juga bagus bagi tubuh karena kandungan vitamin D alaminya. Jika tubuh sehat dan bugar secara fisik, maka kemampuan konsentrasi juga akan meningkat.
Oleh karena itu, mengadakan senam pagi bersama siswa-siswi di MTSN 2 Jember akan membawa dampak yang baik. Terlebih bagi guru yang memang tidak sempat untuk berolahraga, akhirnya punya kesempatan secara tidak langsung untuk berolahraga. Seluruh peserta didik nampak antusias dalam mengikuti setiap gerakan senam. Kegiatan senam pagi ini juga dapat menumbuhkan kebersamaan yang tinggi antara guru dan siswa. Karena disitu para siswa dan guru dapat saling membaur satu sama lain.
NAMA: Ravli adhitya rasuli
KELAS : 7i MTsN 2 JEMBER

Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar