Pada hari Senin, tanggal 24 November, Bu Aisyah kembali memberi tugas kepada kami untuk membuat 10 soal pilihan ganda Bab 3. Untungnya, aku sudah mulai mengerjakan tugas itu sejak hari Minggu kemarin, jadi ketika tugas diumumkan di kelas, aku tidak terlalu kaget atau terburu-buru.

Saat di sekolah, aku hanya melanjutkan beberapa nomor yang belum selesai. Karena sebagian besar soal sudah aku kerjakan di rumah, aku bisa lebih santai menyelesaikan sisa soal-soalnya. Aku mengecek kembali materi Bab 3 supaya soal yang aku buat benar-benar sesuai dengan isi bab tersebut.

1. Sejak pagi, pikirannya dipenuhi kekhawatiran. Angin kencang semalam membuat atap rumah tetangganya rusak. Ia takut, jika hujan deras datang lagi, banjir akan melanda kampung mereka, seperti lima tahun lalu. Ia terus memandang langit yang kelabu sambil memeluk anaknya. Ia harus berbuat sesuatu. Unsur intrinsik yang paling dominan diuraikan dalam kutipan cerita di atas adalah...

A. Latar tempat

B. Amanat

C. Konflik

D. Penokohan

Jawaban: D. Penokohan

2. Pukul tiga sore, matahari mulai condong ke barat, sinarnya berubah jingga. Di bangku kayu panjang yang terletak di teras depan, Kakek bercerita tentang masa mudanya. Suara azan magrib dari musala di ujung gang mengakhiri kisah itu. Penggalan cerita di atas menampilkan latar waktu yang bersifat...

A. Tidak spesifik dan hanya kiasan

B. Masa lalu yang tidak relevan dengan cerita

C. Spesifik dan faktual

D. Fiksi dan tidak dapat diukur

Jawaban: C. Spesifik dan faktual

3. Dia selalu menyalahkan orang lain atas kegagalannya. Bahkan, ketika timnya memenangkan perlombaan itu, dia berkata, 'Aku yang paling keras bekerja di antara kalian semua.' Sikapnya yang sombong membuat teman-temannya perlahan menjauh. Metode penokohan yang digunakan penulis untuk menggambarkan sifat tokoh 'dia' adalah...

A. Dramatik melalui pikiran tokoh

B. Analitik secara langsung

C. Dramatik melalui dialog dan perilaku

D. Campuran antara latar dan dialog

Jawaban: C. Dramatik melalui dialog dan perilaku

4. Setelah lulus SMA, aku memutuskan merantau ke Jakarta. Di sana, aku bekerja serabutan untuk membiayai kuliahku sendiri. Hidup memang keras, tapi aku pantang menyerah. Suatu hari, aku bertemu dengan Bapak tua yang memberiku kesempatan mengubah nasib. Sudut pandang yang digunakan dalam kutipan cerpen di atas adalah...

A. Orang ketiga serba tahu

B. Orang ketiga pengamat

C. Orang pertama sampingan

D. Orang pertama pelaku utama

Jawaban: D. Orang pertama pelaku utama

5. Ibu memintaku untuk tetap tinggal di kampung. 'Kamu tidak perlu pergi, Nak. Di sini saja, kita bertani bersama Bapak,' kata Ibu dengan mata berkaca-kaca. Penulisan kalimat yang diketik oleh Ibu di atas menunjukkan penggunaan kaidah kebahasaan cerpen berupa...

A. Kata Keterangan Waktu

B. Kalimat Tidak Langsung

C. Kata Sifat Deskriptif

D. Kalimat Langsung (Dialog)

Jawaban: D. Kalimat Langsung (Dialog)

6. Ia kembali mengingat saat dirinya masih kecil. Di ruang tamu rumahnya yang lama, ia pernah menemukan sebuah kotak kayu berukir. Kotak itu kini sudah hilang, entah ke mana, dan kenangan itu membuatnya sedih. Alur yang digunakan dalam kutipan cerita tersebut adalah...

A. Alur Klimaks

B. Alur Campuran

C. Alur Maju

D. Alur Mundur (Flashback)

Jawaban: D. Alur Mundur (Flashback)

7. Laila adalah gadis yang periang. Ia selalu tertawa dan membuat orang-orang di sekitarnya ikut bahagia. Senyumnya lebar, matanya memancarkan kehangatan. Semua temannya mengagumi sikapnya yang baik hati. Kata sifat yang berfungsi mendeskripsikan penampilan fisik Laila adalah...

A. Periang dan baik hati

B. Bahagia dan hangat

C. Mengagumi dan membuat

D. Lebar (senyum)

Jawaban: D. Lebar (senyum)

8. Sebagai seorang penulis, ia tidak hanya ingin menghibur, tetapi juga menyuarakan isu-isu sosial yang meresahkan. Cerita-ceritanya selalu mengangkat tema kesenjangan ekonomi dan kesulitan hidup para pekerja informal. Isu-isu sosial yang diangkat dalam cerita termasuk kategori unsur cerpen...

A. Unsur Intrinsik: Tema

B. Unsur Ekstrinsik: Latar Belakang Masyarakat

C. Unsur Intrinsik: Sudut Pandang

D. Unsur Intrinsik: Amanat

Jawaban: B. Unsur Ekstrinsik: Latar Belakang Masyarakat

9. Ayah tidak berkata apa-apa saat aku meminta izin untuk keluar kota. Ia hanya menghela napas panjang dan menatapku dengan tatapan yang sulit kuartikan. Namun, aku tahu, hatinya tidak mengizinkan. Dalam kutipan tersebut, tokoh Ayah digambarkan melalui...

A. Reaksi tokoh lain

B. Dialog tokoh

C. Pikiran dan perasaan tokoh 'aku'

D. Tindakan dan isyarat nonverbal

Jawaban: D. Tindakan dan isyarat nonverbal

10. Setelah kepergiannya, aku memutuskan untuk tidak pernah kembali ke rumah ini. Setiap sudutnya menyimpan kenangan yang terlalu menyakitkan. Aku tahu, keputusanku ini akan melukai banyak orang, tetapi aku harus menyelamatkan diriku sendiri. Konflik yang dialami oleh tokoh 'aku' dalam penggalan cerpen di atas adalah jenis konflik...

A. Konflik Fisik

B. Konflik Sosial

C. Konflik Eksternal

D. Konflik Internal (Batin)

Jawaban: D. Konflik Internal (Batin)