“Berjuang Bersama Pramuka “

Oleh: Prawira Dinata Wahyudi

SMP Negeri 1 Warungasem

SALAM PRAMUKA!

Perkenalkan nama saya Prawira Dinata Wahyudi, remaja umur 13 tahun. Tempat tanggal lahir di Batang pada 17 Desember 2008. Saya berasal dari sekolah SMP Negeri 1 Warungasem.

Siapa sih yang nggak kenal Pramuka di Indonesia ini? Gerakan pramuka adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia. Kata Pramuka merupakan singkatan dari Praja Muda Karana yang memiliki arti jiwa mda yang suka berkarya.

Disini saya akan menceritakan pengalaman-pengalaman saya tentang pramuka, dari saya bergabung di kepramukaan siaga sampai sekarang ini, yaitu penggalang.

Awal saya bergabung tidak hanya dari SMP saja, namun saya juga bergabung di SD , yaitu tingkatan siaga. Saya di SD juga mengikuti pesta siaga dan kemah. Di pesta siaga saya mengikuti bersama teman-teman saya di SD. Di pesta siaga ata pos-pos tertentu seperti PBB, tali temali, dan sebagainya. Dan di kemah saya bersama teman-teman saya mengikuti lomba, dan saya di pilih untuk mengikuti lomba menyanyi di saat kemah. Setelah saya lulus dari SD saya melanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi yaitu Dewan Penggalang.

Motivasi saya bergabung di DP grisawa adalah ingin mencari teman baru, melatih mental, membangun kepercayan diri, dan melatih kedisiplinan. Dulu saya takut untuk menjadi Dewan Penggalang , tetapi karena teman-teman saya mengikuti dewan penggalang saya juga tertarik untuk masuk dan memberanukan diri untuk masuk dan memberanikan diri untuk masuk Dewan Penggalang yang ada di spensawa. Selain itu, motivasi yang paling ingin di dapatkan adalah ingin mendapatkan bed-bed pramuka.

Dulu saya bergabung di Dewan Peggalang pada tanggal 11 januari 2021.

Alasan bergabung menjadi dewan penggalang yaitu ingin mendapatkan teman baru, mendapatkan lencana-lencana/tkk pramuka, mendapatka ilmu-ilmu pramuka , dan ingin lebih disiplin dan bijaksana dalam melakukan sesuatu.

Hambatan atau kesulitan saat bergabung di dewan penggalang salah satunya harus bertindak dan berpikir cepat. Kenapa demikian? Karena berpikir dan bertindak akan selalu ada pada pramuka. Salah satu contohnya adalah peraturan baris berbaris(PBB), kita harus fokus pada suara pemimpin barisan dan bertindak sesuai apa yang di perintahakan oleh pemimpin barisan.

Kesan saya setelah bergabung dengan dean penggalang adalah sangat menyenangkan. Mempunyai teman banyak dari dalam sekolah maupun luar sekolah,selalu berkreatifitas, lebih percaya diri,mendapatkan ilmu, saling tolong menolong, bisa menjadi lebih disiplin, dan mempunyai karakter.

Keinginanku untuk menjaga semangat di kepanduan kepramukaan di dewan penggalang ini adalah ingin mengikuti kegiatan-kegiatan kepramukaan, bisa mendapatkan tingkatan garuda, dapat mengatur waktu, mendapatkan lencana-lencana/TKK, mendapatkan teman-teman baru, dan bisa berbicara di depan umum/orang lain tanpa merasa grogi sedikit pun.

Nama saya Prawira Dinata Wahyudi, dia dari desa Wonotunggal, Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang. Saya adalah seorang pelajar kelas 8 yang bersekolah di SMP Negeri 1 Warungasem. Lahir di Batang pada tanggal 17 Desember 2008. Instagram: @prawiraa_dinata