Di era globalisasi ini, banyaknya remaja yang terjerumus ke dalam pergaulan bebas, khususnya di kalangan pelajar. Hal ini membuat kekhawatiran dari banyak pihak, terutama para orang tua. selain berdampak buruk bagi beberapa pihak, hal ini juga berdampak buruk ini bagi remaja itu sendiri. Jika anak sudah terjerumus ke pergaulan bebas, akan berpengaruh pada pendidikan dan prestasi belajar. Mulai dari prestasi belajar menurun, malas belajar, membantah perkataan orang tua, bolos sekolah, hingga tak mau menganyam pendidikan. Padahal pendidikan adalah hal penting yang harus diutamakan.

Apa sih pergaulan bebas itu? menurut B. Simanjuntak pergaulan bebas adalah sebuah proses interaksi antara seorang dengan orang lain tanpa mengikatkan diri pada aturan-aturan baik undang-undang maupun hukum agama serta adat. Pergaulan juga dipahami sebagai interaksi sosial yang dilakukan seseorang dengan individu lain atau kelompok masyarakat. Sebagian besar orang menganggap pergaulan remaja dalam arti pergaulan yang mengarah pada hal - hal negatif, mengikuti yang lagi trend, mode, hal -hal yang berhubungan dengan gaya hidup masa itu. Nah, ini pergaulan bebas yang mengarah pada hal negatif.

Pergaulan bebas adalah satu di antara bentuk perilaku interaksi seseorang dengan individu atau kelompok yang menyimpang melewati batas kewajiban, tuntutan, aturan, syarat, dan perasaan malu. Pergaulan bebas dapat juga diartikan sebagai perilaku menyimpang yang melanggar norma agama maupun norma kesusilaan. Dalam pergaulan tentunya ada batasan-batasan yang perlu diperhatikan, baik batasan berdasarkan jenis kelamin, budaya, suku, agama, dan lainnya.

Adapun faktor-faktor penyebab remaja melakukan pergaulan bebas diantara nya, tingkat pendidikan keluarga yang minim, broken home, ekonomi keluarga, kondisi lingkungan, penyalahgunaan internet, pengaruh teman sebaya, lemahnya kontrol diri, gaya hidup, kurangnya nilai agama.

Menurut pengalaman saya saat duduk di bangku SD, saya sering melihat orang-orang berpacaran, tawuran, meminum minuman keras serta mengonsumsi obat obatan terlarang. Menurut saya hal ini sangat tidak wajar, karena dapat berdampak buruk bagi remaja tersebut dan dapat merusak aktivitas belajar mereka.

Dampak dari pergaulan bebas selain pada remaja, orang tua juga harus mengontrol anaknya dan memberikan kasih sayang yang cukup agar anak tidak berpikir mereka tidak di anggap, dan orang tua juga harus memantau sang anak, agar sang anak tidak jatuh ke dalam pengaruh hal hal negatif, seperti putus sekolah, menurunnya prestasi belajar bahkan ada yang hamil di luar nikah. Akibat dari orang tua yang membebaskan anaknya ke pergaulan bebas, Salah satu dampak pergaulan bebas karena hubungan keluarga. Seorang anak memilih pergaulan bebas karena kedua orang tuanya sering bertengkar. Sikap anak pada kedua orang tuanya bisa berubah, seperti mudah emosi dan tidak hormat pada orang tua.