Aku Dulu,dan Sekarang
Ada jarum di atas papan
papan kayu tidak tenggelam
Assalamualaikum sebagai sapaan
Sapaan merdu di umat islam
Dulu waktu saya masih kecil saya selalu iri melihat teman-teman ku asyik bersepeda di taman mereka tertawa, berteriak, dan meluncur dengan lincah, sementara aku hanya bisa berdiri di pinggir lapangan, memperhatikan mereka. setiap kali mencoba, kaki ku terasa kaku sehingga Susah untuk mengayun sepeda akhirnya membuat aku terjatuh.
Setiap kali belajar bersepeda selalu di temani Paman, dia selalu memberiku semangat Suatu hari aku melihat seorang anak kecil yang baru belajar sepeda dia juga terjatuh beberapa kali, menangis tapi tetap semangat untuk mencoba. melihatnya, aku jadi berpikir, pasti aku juga bisa.
Dengan dukungan paman aku mulai belajar lagih. kali ini aku tidak terlalu memaksakan diri, aku hanya mencoba menyeimbangkan tubuh, merasakan gerakan sepeda, dan perlahan-lahan mengayun dan akhirnya aku berhasil mengayun Sepeda untuk beberapa meter.
sekarang aku menyadari bahwa setiap orang punya waktu. dan cara masing-masing untuk belajar, dan yang terpenting adalah tidak menyerah pada diri sendiri.
Pisau menggores menjadi luka
Rasanya sakit amatlah pedih
Cukup sekian dari saya
Saya haturkan terimakasih
JAKARTA 11/08/2025
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar