MEMUPUK PRESTASI DI BULAN YANG SUCI

Ramadhan adalah bulan yang sangat di nanti oleh seluruh umat muslim di seluruh penjuru dunia, bulan suci penuh berkah ini hanya datang satu kali dalam satu tahun yang di mana dalam waktu sebulan penuh seluruh umat muslim menjalankan ibadah puasa yakni menahan diri dari lapar dan haus yang di mulai ketika terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Mengapa demikian? Karena pada bulan yang penuh dengan rahmat ini allah memerintahkan kepada orang beriman agar berlomba-lomba dalam kebaikan serta meningkatkan prestasi di hadapan allah dengan tujuan agar kita dapat bertaqwa kepada-nya .

Namun sebelum memasuki bulan suci ramadhan tentu hati kita juga harus bersih dan suci baik dari dosa maupun kesalahan-kesalahan terdahulu agar amal ibadah kita dapat di terima disisi allah. Bagaimana cara membersihkan hati dari hal yang merusak diri? Pertama jauhkan diri dari sifat iri dan dengki sebagaimana dalam hadist riwayat imam abu daud bahwasanya sifat iri dan dengki dapat menghapus segala amal kebaikan seperti api yang melumat kayu bakar, Lalu perbanyaklah mengingat allah dengan cara berdzikir setiap saat dan dimanapun berada niscaya hati akan tentram dan nyaman Dan yang terakhir adalah terangi hati dengan selalu membaca al Quran setiap hari.

Setelah hati kita bersih dan suci tentu langkah selanjutnya adalah meningkatkan prestasi di bulan yang suci ini. Maksud prestasi di sini tertu bukanlah prestasi akademik yang bersifat keduniawian akan tetapi prestasi kita dalam meningkatkan kadar taqwa dan keimanan kita kepada sang ilahi dengan cara beribadah kepadanya. Sebab dibulan puasa yang penuh dengan berkah allah telah menjanjikan pahala yang berlipat-lipat kepada siapapun yang taat serta tumut menjalankan perintahnya maka merugilah bagi orang yang lalai dalam beribadah sehingga penyesalanlah yang akan di dapatnya suatu saat nanti.

Untuk menghindari penyesalah itu maka allah telah menurunkan malam puncak prestasi kepada kaum muslimin di seluruh penjuru dunia yang mana malam tersebut lebih baik dari pada seribu bulan bahkan pada malam tersebut semua malaikat turun kedunia sehingga keadaan bumi pada waktu itu sangat sempit. Malam tersebut adalah malam kemuliaan atau seringkali di sebut dengan malam lailatul qadr yang mana pada malam tersebut satu kebaikan yang kita lakukan sama dengan seribu bulan kita menjalankan kebaikan tersebut maka dari itu kita harus tergiur dengan pahala yang dijanjikan allah pada bulan suci yang penuh dengan keberkahan ini.

Tidak hanya malam lailatul qadr nyatanya allah telah memberikan berbagai peluang kepada orang-orang yang beriman agar senantiasa meningkatkan prestasinya selagi bulan suci ramadhan masih membersamai. Bukan berarti kita harus memenangkan sebuah penghargaan ataupun tropi untuk dapat berprestasi namun ketika diri kita dapat meniggalkan perbuatan maksiat dan senantiasa meningkatkan kualitas ibadah kepada yang pencipta maka itu sudah dapat di sebut prestasi.

Maka dari itu sebagai orang yang beriman sudah seharusnya kita membersihkan hati juga meningkatkan prestasi karena bulan suci telah menanti untuk membersamai. Perbanyaklah ibadah kepada sang ilahi untuk memupuk prestasi menuju syurgawi.

TENTANG PENULIS

Muhamad Fauzan Ramadani atau yang biasa di panggil Aa oleh orang tuanya, Ozan oleh guru-gurunya ataupun ozban/obin oleh teman-temannya di pondok. Saat ini obin bersekolah bording school di SMP IT AL HANIF dan Duduk di bangku kelas tiga SMP sebagai bendahara kelas. Siswa berkelahiran cianjur 11 april 2009 ini memiliki cita-cita menjadi seorang da’i kondang ketika besar nanti dan harapannya teman-teman semua bisa mendukung serta mendoakan impian obin ini.

Untuk lebih mengenal obin bisa hubungi media sosial sebagai berikut :

Facebook : Zan R

Wa : **(censored)**

E-mail : **(censored)**