Perubahan Diriku
Perubahan Diriku
Kala itu diriku yang bertubuh mungil, rambut yang hitam lebar menjuntai. Gigi gingsul masih menetap di sana. Dulu aku merasa tidak percaya diri dengan gigi gingsulku. Masa kecilku aku sangat suka bermain, memainkan banyak permainan seperti tan jongkok, petak umpet, Uno, atau jika kami sudah bosan bermain itu, kami hanya duduk sambil saling bercerita. Bahkan demi main dengan teman-teman sampai mencuri waktu tidur siangku. Dulu waktuku dengan teman-teman di rumah dan di sekolah hampir 24/7 setiap jam dan setiap hari.
Jika ada acara keluarga, aku banyak berinteraksi, mengobrol, bermain, menjaga silaturahmi. Rasanya semua energi orang kuserap menjadi energi milikku. Dulu aku juga kurang bisa merawat diriku, mungkin pikiranku saat itu hanya bermain dan belajar. Di sekolah pun aku banyak sekali interaksi dengan banyak orang. Dulu setiap habis pulang sekolah, aku melanjutkan les. Setelah pulang dari les aku dan teman-temanku pasti bermain, lalu malamnya melanjutkan belajar dan mengerjakan PR.
Tetapi setelah memasuki bangku SMP kelas 7, aku menjadi lebih diam, tidak banyak mengobrol dengan orang, kurang bisa percaya diri di depan banyak orang. Sifatku yang selalu ingin bermain pun hilang. Sekarang aku lebih senang di rumah saja melakukan hobiku, menonton film, merawat diriku, dan mungkin jika terlalu bosan scrolling sosial media, aku akan membuat masakan. Saat itu gigi gingsulku pun juga sudah lama hilang, rambut hitam panjang sepinggang itu juga berubah menjadi sebahu. Yang berbeda sekarang aku menjadi lebih percaya diri dengan penampilanku.
Saat ini aku sudah bisa menempatkan posisi, dimana diriku harus diam dan harus berinteraksi dengan banyak orang. Dulu aku lebih suka berteman dengan banyak orang, sekarang aku hanya memiliki small circle, dan juga membatas orang yang ingin dekat denganku. Di acara keluarga yang penuh kasih itu aku tetap banyak berbicara, tetapi tak seheboh dulu. Aku juga merasa diriku ini terkadang introvert terkadang ekstrovert. Menurutku mempunyai small circle sangat menyenangkan, bisa menjadi lebih lama berteman, dan lebih tahu tentang diri kita. Kini aku sadar diriku yang dulu berbeda 360° dengan diriku yang sekarang.
Tulisan ke-duaku
Jakarta, 8 Agustus 2025


Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
keren sekali nauraa!
terimakasih najma!
wahh bagus banget cerita nya ka nau!
terimakasih nadinn