Jika kita berbicara mengenai impian, tidak akan ada habisnya. Kita semua pasti mempunyai mimpi yang ingin kita gapai. Bahkan, kita juga sudah terbiasa dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh guru kita semasa TK atau saat duduk di bangku Sekolah Dasar mengenai “Apa impianmu di masa depan?”. Mungkin pada saat itu kita menjawabnya dengan hal – hal jenaka seperti ingin menjadi Cinderella atau ingin bertemu Dinosaurus, tak sedikit pula yang menjawab ingin menjadi dokter dan polisi.

Tetapi, berbeda dengan sekarang, semakin kita besar, semakin kita kehilangan apa arti impian yang sebenarnya. Kita telah dihadapkan oleh realita yang tak seindah khayalan dikepala.

Apalagi, semenjak memasuki bangku SMA, keinginan untuk bisa masuk ke universitas impian-pun sangat dinanti – nanti. Semua bisa menjadi musuh, yang awalnya bersahabat, bisa saja tidak lagi bertegur sapa karena masalah persaingan masuk ke universitas impian.

Hal ini terbukti, karena menurut Sumber Pusat Statistik, Jumlah Mahasiswa di Indonesia kian meningkat dari tahun 2016 – 2021. Bahkan jumlah kenaikan yang signifikan saat tahun ajaran 2019/2020 sebesar 1,77 juta dengan presentase 20,1 persen.

Lebih detailnya, mahasiswa yang berkuliah di perguruan tinggi negeri sebanyak 4,02 juta dan di perguruan tinggi swasta sebanyak 4,93 juta. Sementara mahasiswa yang berkuliah dengan kampus dibawah Kemendikbud Ristek sebanyak 7,67 juta dan yang berkuliah dengan kampus dibawah Kementerian Agama sebanyak 1,29 juta mahasiswa. (sumber GoodStats).

Dengan adanya data tersebut, bisa kita simpulkan, bahwa anak – anak Indonesia sangat mementingkan pendidikan. Apalagi, sekarang sangat banyak program beasiswa yang bisa kita dapatkan, seperti Bidikmisi, Beasiswa KIP Kuliah, Djarum Beasiswa Plus, dan masih banyak lagi lainnya.

Sekarang, tugas kita sebagai pelajar adalah untuk belajar dengan giat agar bisa masuk ke universitas yang kita impikan. Dengan banyaknya orang yang akan bersaing nantinya, jangan sampai membuat kita teledor dan tidak bisa memanfaatkan waktu belajar dengan sebaik mungkin. Maka dari itu, saya akan memberikan beberapa tips agar kita semua bisa tetap rajin belajar dan produktif saat menjadi pelajar.

1. Tanamkan niat dan tujuan

Sebelum kita melakukan berbagai hal, pastikan ada niat yang tertanam di dalam hati kita, agar nantinya semua hal akan berjalan lancar dan menyenangkan. Tak hanya itu, kita harus tau, tujuan kita belajar adalah untuk menggapai impian dan membanggakan kedua orangtua kita.

2. Berdoa dan pasrahkan semuanya pada Allah SWT

Sebelum kita memulai, alangkah baiknya kita selalu berdoa kepada Allah SWT agar diberi kelancaran dan kemudahan disetiap langkah yang akan kita tuju.

3. Temukan potensi diri

Ini bertujuan untuk mengetahui dimana nanti kita akan melangkah dan juga kita bisa mengikuti berbagai lomba dengan potensi yang kita miliki.

4. Tentukan model belajar

Kita harus tau juga, bagaimana cara kita agar bisa belajar tanpa gampang merasa bosan. Bisa saja dengan mendengarkan music, belajar bersama teman, atau bahkan menyendiri di dalam kamar agar tidak ada suara bising yang terdengar.

5. Dimulai dan ditutup dengan pelajaran yang disuka

Biasanya saya selalu menerapkan hal ini, saya memulai belajar dengan pelajaran yang saya suka terlebih dahulu, baru dilanjut dengan pelajaran – pelajaran lain yang sedikit berat. Jika sudah merasa capek dan bosan, saya akan membuka kembali pelajaran yang saya suka.

6. Perbanyak mengerjakan soal

Memang hal ini terkadang membuat kita merasa cepat bosan, tetapi semakin sering kita mengerjakan soal, semakin bisa membantu kita untuk memperdalam materi pelajaran.

7. Memperbanyak teman

Jangan salah, dengan belajar kita juga bisa mendapatkan banyak teman baru, cobtohnya dari twitter. Di twitter, banyak sekali akun – akun khusus berbagi materi pembelajaran dan soal – soal. Disana, kita juga bisa saling menyemangati satu sama lain dan membantu jika ada kesusahan dalam belajar.

8. Menyenangkan diri sendiri

Karena kita telah bekerja keras untuk belajar, jangan sampai kita lupa untuk menyenangkan diri sendiri. Kita bisa melakukan hal apa saja yang menjadi kesukaan kita sebagai refreshing setelah belajar.

Jika sudah melakukan semua hal diatas, sekarang kita hanya bisa menungu hasil yang terbaik dengan rasa optimis dan pantang menyerah. Apapun itu, kita telah berusaha untuk meraih impian kita, kita semua adalah orang – orang yang hebat karena telah berhasil berada sampai di titik ini.

BIODATA PENULIS

Fesyta Kidnafa Putri Karomah, lahir di Jember, 12 Juni 2005. Saat ini bersekolah di MAN 2 Jember dan menduduki kelas 11 IPA. Ia dapat dihubungi melalui email **(censored)** dan nomor whatsapp **(censored)**