Acara Keluarga Ayah (sunatan)
Hari itu, mentari bersenyum cerah di langit biru, Seolah merayakan kegembiraan yang akan terjadi. Libur sekolah telah tiba, dan aku bersiap-siap menghadiri acara sunatan sepupuku, Altha, di rumahnya pada hari rabu kemarin. Kami Sekeluarga pergi jam 1 an. Aku mengenakan baju rapih dengan rok yang indah.
"Ayo cepat, Jangan sampai acara sudah mulai!" Seru ibu dari ruang tamu. Suaranya yang Seperti genderang perang yang membangunkan semangat pagi. Akhirnya kami berangkat bersama yang lain menggunakan sepeda motor. Sesampainga dirumah Altha, tenda besar berwarna biru berdiri gagah di halaman rumahnya.
Acarapun berjalan dengan lancar. Sangat tak ku Sangka, hari liburku yang biasanya membasankan berubah menjadi kisah lucu. "Eh itu burung dara nya Altha diatas pohon kata farah sepupuku. Ternyata burung dara itu terbang dan hinggap di atas pohon sampai malam, burung itu berpasangan cewe dan cowo.
Pada Saat Sore tiba, "Bosen banget !!! ayo kita mutur-muter" Kata ku, "eh kita ke kotwis aja" jawab Seno abangnya Altha. Kotwis itu singkatan dari kota wisata. Disana, kita menikmati angin Sore yang sangat dingin, bahkan mataku Sampai keluar air. Karena waktu semakin berjalan, akhirnya kami memutuskan untuk pulang dan itu sudah waktu magrib.
Sampai rumah Altha, Kita diranyain "Abis dari mana??" Kata ayahku, akhirnya aku menjawab dari kotwis yah, tadi pas perjalanan pulang magrib di jalan. Akhirnya kita sholat magrib terlebih dahulu. Setelan Shalat, kita makan dan bermain game bersama-sama Serta saling bertukar cerita Satu sama lain..
Waktu malam tiba, kami memutuskan pulang kerumah masing-masing pada jam 11 malam dan kami pamitan ke keluarga Altha. Saat Sampai dirumah, aku terasa capek dan Segera bergegas pergi leetaemar mandi untuk membersihkan diri, dan tidur tepat waktu agar menjalankon hari esok dengan semangat.
Tulisan ke-1.
Jakarta, 30 Juli 2025
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar