BELAJAR DAN MEMBACA BUKU DEMI MASA DEPAN
BELAJAR DAN MEMBACA BUKU DEMI MASA DEPAN
Pasti setiap sekolah mempunyai perpustakaan, di dalam perpustakaan ada banyak sekali buku, ada buku fiksi dan non fiksi. Walaupun di sekolahan saya ada perpustakaan, saya jarang pergi ke perpustakaan tapi saya sangat suka buku terutama pada buku fiksi, banyak hal yang saya pelajari di buku itu. Pada buku non fiksi juga tetapi di buku ini lebih ke pembelajaran yang kita pelajari di sekolah. Dengan adanya buku kita bisa belajar untuk meraih masa depan kita. Buku fiksi dan non fiksi, bagi saya keduanya sangat penting dana masing-masing memiliki pembelajaran yang berbeda-beda.
Perpustakaan digunakan untuk belajar dan mencari ilmu yang lebih banyak. Di dalamnya ada begitu banyak ribuan buku di perpustakaan bahkan ada yang mencapai jutaan buku. Buku itu penting karena tanpa adanya sebuah buku di sekitar kita, apakah kita tahu bagaimana cara menulis, membaca, dan berhitung? Tanpa buku kita tidak tahu bagaimana caranya, dan seperti apa. Bahkan guru kita mengajarkan kita untuk banyak-banyaklah membaca buku supaya mendapatkan ilmu pengetahuan yang lebih luas. Pada zaman sekarang saya menemukan bahwa banyak sekali kanak-kanak usia sekitar 5 tahun jarang sekali membaca buku, karena sekarang zamannya era digital semua serba teknologi yang canggih, bahkan di usianya yang masih 5 tahun sudah di belikan handphone oleh orang tuanya.
Dengan adanya kira rajin membaca buku, kita pasti bisa mengerjakannya dan mudah untuk menempuh masa depan nanti. Tetapi bukan hanya sekedar membaca buku saja, kita juga meneliti atau menelaah dan mempelajarinya kembali. Di usia muda terutama untuk kanak-kanak harus bisa belajar membaca, menulis, dan berhitung. Akan tetapi kita harus bisa membagi waktu ada waktunya kita untuk ibadah, ada waktunya kita untuk bermain, ada waktunya untuk belajar, dan jangan lupa makan, karena makan adalah kebutuhan kita sehari-hari. Waktu berjalan dengan cepat, belajarlah dalam menuntut ilmu, tidak hanya belajar juga harus meraih prestasi.
Saya tidak tahu seperti apa masa depan saya nantinya, tapi saya yakin dengan seluruh kemampuan saya, saya bisa mewujudkan masa depan apa yang saya inginkan. Di dalam perpustakaan pasti ada buku, tetapi di dalam buku apakah ada keinginan yang bisa kita wujudkan? Belum tentu, karena yang telah kita semua lakukan adalah tergantung diri kita sendiri. Yang paling utama adalah niat dan do'a orang tua. Jika kita merasa impian yang kita capai sulit untuk di gapai, maka impian kita belum terlalu besar, karena kata kuncinya adalah do'a kita harus selalu ber do'a, lalu usaha untuk menggapai masa depan harus berusaha bersungguh-sungguh, dan tetap optimis.
Nama Lengkap: Aulia Salsabila
Tempat Tanggal Lahir: 05, Desember 2007
Nama Sekolah: SMAN 5 Tambun Selatan
Alamat e-mail: **(censored)**
Nomor Wa: **(censored)**
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar