Rindu layu.(H-13)
Aku daun resah menunggu
Hampir habis sudah hijauku
Mati mulai merayu
Tersedu merindu layu
Suryaku pergi mengusap bukit barat
Terkapar sunyi, dingin malam mendekap
Alam tak tahu, aku rapuh
Menunggu layu...
Dalam diam kucoba merenung
Rindu layuku bukanlah madu
Harap manis, datanglah pahit baru
Namun apa daya, sinarku tak kunjung datang
Doaku padamu
Andai rindu layuku direstu
Layulah aku, bersama waktu
Andai rindu layuku masih merindu
Sinari aku dengan seberkas cahayamu.
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar