Waktu aku masih kecil,aku tinggal bersama Ayah, Ibu,dan abang ku, Aku anak terakhir dari dia bersaudara, Aku anak paling di sayang pada masa itu. Tetapi saat waktu berlalu semuanya pun berubah drastis, Tidak pernah terbayangkan peristiwa ini menimpa ku.

Saat sewaktu aku masih TK, Hidup aku sangat amat berkecupan dari waktu dengan keluarga, ekonomi, dan kasih sayang. Setiap Minggu selalu qualty time, dan setiap aku meminta sesuatu apapun itu selalu di turutin tanpa harus menunggu. Aku suka masa TK, karena keluarga aku masih tentram, masih bahagia, tanpa ada masalah sedikit pun.

Tiba saatnya aku sudah Sekolah Dasar (SD), awal kelas 1 hingga 2 keluarga ku masih seperti dulu tidak ada yang berubah. Tetapi saat kelas 3 akhir, disitu lah ekonomi keluarga ku turun drastis, kenapa bisa seperti itu? Karena Bapa aku tertipu oleh temannya 70% hartanya hilang, hal itu terus-terus'an berlalu dan saat aku kelas 5 orang tua ku cerai, ya pasti kalian tau dong, karena ada orang ketiga, dan itu bukan sekali dua kali, Bapa ku melakukan itu hingga Mamah ku tidak tahan dan meminta cerai. Disitu aku sangat hancur, mental ku juga tidak baik-baik saja, dan merasa tidak beruntung.

Sekarang aku sudah Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan aku sudah kelas 9, saat aku kelas 7 hingga 8 aku hanya tinggal bersama Mamah dan Abang ku saja. Tetapi sekarang aku sudah menerima kenyataan yang menimpa ku, tapi ada saat dimana aku kepikiran untuk mengakhiri diri ku sendiri, karena bener-bener kaget, syok, dan pastinya trauma.

Jakarta, 13.Agustus.2025