Perkenalkan saya amanda siswa tunarungu yang mencoba menuliskan cerita pendek liburan yang berkesan Liburan semester kemarin menjadi salah satu momen paling berkesan dalam hidupku. Setelah sekian lama sibuk dengan sekolah dan pekerjaan, akhirnya keluarga kami sepakat untuk berlibur bersama ke Gunung Mas, yang terletak di kawasan Puncak, Bogor. Sejak beberapa hari sebelumnya, saya sudah tak sabar menantikan hari keberangkatan.

Pagi itu, udara masih dingin abi sebutan Abi saya menyalakan mesin mobil. Ibu sibuk memeriksa barang bawaan di bagasi: tikar, makanan, air mineral, dan jaket untuk kami semua. Saya dan adik Almira, sudah duduk di kursi belakang sambil membawa bantal kecil. Kami berangkat sekitar pukul enam pagi agar tidak terjebak macet di jalan menuju Puncak.

Perjalanan terasa menyenangkan. Jalan berliku-liku naik ke pegunungan membuat kami sesekali berteriak kecil karena mobil seperti melayang di tikungan tajam. Dari jendela, saya melihat hamparan kebun teh hijau membentang sejauh mata memandang. Udara semakin sejuk, kabut tipis mulai turun, dan aroma tanah basah bercampur dengan wangi daun teh. “Lihat, indah sekali!” seru Almira sambil menunjuk ke arah bukit.

Sesampainya di area wisata Perkebunan Teh Gunung Mas, kami langsung disambut oleh udara segar dan pemandangan yang luar biasa indah. Pegunungan tinggi menjulang di kejauhan, sementara burung-burung beterbangan dengan bebas di langit biru. Kami memilih tempat di dekat taman kecil untuk menggelar tikar dan menikmati bekal yang dibawa Ibu. Nasi, ikan teri, ayam goreng, dan lalapan terasa sangat nikmat saat disantap di udara pegunungan yang dingin.

Setelah makan, Abi mengajak kami berjalan menyusuri jalur di tengah kebun teh. Kami melihat para pemetik teh yang sedang bekerja dengan sigap, memetik pucuk daun muda sambil bercanda. Salah satu dari mereka tersenyum dan melambaikan tangan ke arah kami. Saya merasa kagum melihat ketekunan mereka. Sambil berjalan, kami juga berhenti di beberapa spot foto yang indah. Ibu tidak berhenti mengambil gambar karena setiap sudut terasa seperti lukisan hidup.

Tidak jauh dari kebun teh, ada tempat penyewaan kereta gantung saya ingin mencoba. namun setelah kami bertanya kepada petugas harus menunggu sekitar 2 jam karena peminatnya mengantri sangat panjang, akhirnya kami tidak jadi menaiki kereta gantung. Lanjut kami hanya melihat hewan-hewan lucu menggemaskan serta kami mencari gamping untuk bisa disewakan namun hari itu penuh semua akhirnya kami hanya melihat dan menikmati pemandangan yang luar biasa

Siang menjelang sore, kami persiapan menuju villa yang sudah dipesan sebelumnya,  disana kami tidak hanya ada keluarga kami tapi ada beberapa keluarga dari Abi saya  yang sudah menunggu. setibanya disana kami beristirahat sejenak lanjut dengan kegiatan gathering setelah maghrib kami melakukan kegiatan-kegiatan seru ada doorprice. kami menginap di villa selama 2 malam dan kegiatan kami sangat seru

Liburan ini bukan hanya tentang jalan-jalan, tetapi juga tentang kebersamaan dan kehangatan keluarga. Saya belajar bahwa liburan tidak harus selalu mewah atau jauh; yang penting adalah waktu yang kita habiskan bersama orang-orang tercinta.