Zarit Azzahro

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

Jaga Laut, Lindungi Bumi, Demi Tanah Airku

Jaga Laut, Lindungi Bumi, Demi Tanah Airku

Laut adalah suatu perairan yang sangat luas. Didalamnya terdapat banyak biota-biota laut. Bermacam-macam jenis binatang begitu pula tumbuhan. Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat indah dan mempesona. Ribuan pulau yang menjadi sorotan banyak wisatawan luar negara. Inilah cerita untuk memperlihatkan cinta ku pada pulau di Indonesia.

Aku, Sasa pecinta alam dan lingkungan sekitar. Aku adalah seorang gadis yang kagum dan terpesona jika melihat indahnya lautan biru, aku akan ternganga saat melihat tingginya bukit nan hijau, aku akan tersenyum jika melihat derasnya terjun air dari sumbernya. Dari seluruh negara di dunia aku bersyukur dan bangga terlahir di Indonesia. Sebagai anak bangsa yang cinta alamnya, aku sangat suka dengan ribuan pulau di Indonesia. Pulau yang takkan ada di daerah lain. Biota laut yang indah dan beragam membuat pesona laut Indonesia akan semakin bertambah indahnya. Terumbu karang yang besar dan berkembang, ikan-ikan kecil sebagai penghasil ekonomi masyarakat, penyu-penyu yang hanya hidup di Indonesia dan jenis hewan dan tumbuhan yang hidup di perairan Indonesia. Inilah negeri ku, negeri yang terkenal dengan keindahan alam disetiap pulaunya. Pulau Raja Ampat yang amat megah dari sisi ke sisi, Pulau Komodo yang hanya ada di negeri ini membuatku makin cinta tanah air.

Saat ini, aku duduk di bangku SMP. Saat ini memang alam di negriku sedang sakit. Dulunya disepanjang air mengalir terlihat kebersamaan dan kerukunan, namun kini saat adanya virus covid-19 alam kini telah memudar kehilangan keceriaan. Semasa aku SD telah banyak di gali selokan untuk berjalannya aliran air. Aktivitas masyarakat pun masih memperlihatkan khas budayanya. Masyarakat dulu lebih sering memanfaatkan daun pisang untuk membungkus sebuah makanan untuk mengurangi penggunaan plastik dalam keseharian. Saat aku jalan-jalan ke gunung didekat rumahku, terlihat banyak sekali air terbuang mengalir diselokan. Pada saat itu selokan pun masih bersih tanpa sampah plastik. Dengan aliran air dari sumber yang menciptakan suara dan suasana nyaman. Waktu itu populasi udara juga tidak mencekam suasana. Saat melihat awan, langit juga akan memancarkan sinarnya.

Sayangnya, itu alam ku yang dulu sekarang sudah memudar akibat kecerobohan manusia dan kelalaianya terhadap lingkungan. Selain itu, dalam berjalannya zaman, teknologi semakin membesar. Dimana orang-orang kini tak berjalan kaki melainkan menaiki kendaraan. Asap dari kendaaan ini juga dapat menimbulkan populasi udara. Para nelayan dari banyaknya lautan di antara Pulau Indonesia banyak juga yang menggunakan alat-alat canggih seperti mesin diesel, bukan mendayung lagi. Dan jangan sampai ya, aku melihat ada juga orang yang tidak bertanggung jawab tak segan-segan menangkap ikan melainkan dengan bom dan bukan jala di lautan Indoneisa. Ekosistem di laut akan semakin punah dan rusak. Jadi, pemakaiannya pun harus dikira-kira ya jangan sampai merusak lingkungan.

Jika di laut, pasti ada istilah pasang surut, nah pasang surut arus laut juga bersifat merusak loh, seperti halnya abrasi yang merupakan suatu proses pengikisan pantai yang diakibatkan oleh tenaga gelombang laut dan arus laut. Agar pesisir pantai dan laut-laut di Indonesia tetap terjaga luar dan dalamnya, masyarakat menanam pohon bakau dibeberapa wilayah dekat pesisir pantai. Dalam hal ini, masyarakat Indonesia ada yang menjadikannya wisata hutan bakau seperti contohnya di Hutan Mangrove Pantai Cengkrong Trenggalek. Tapi, dulu aku pernah berlibur di suatu tempat yang sangat diluar ekspestasiku. Akibat kelalaian manusia sendiri, kini alam pun tidak terlalu terjaga, banyaknya sampah plastik di salah satu pantai yang kukunjungi membuat suasana menjadi tidak nyaman. Padahal banyak juga wisatawan yang pergi kesana, namun beberapa orang saja yang memiliki keasadaran diantaranya untuk membuat pantai ini menjadi bersih kembali. Saat itu sering kali aku mendengar televisi mengungkap tentang banyaknya sampah plastik di laut yang berceceran membuat beberapa ekosistem mati, seperti penyu yang perlu dilakukan observasi untuk mengembalikan jumlah spesiesnya menjadi banyak.

Saat itu, aku benar-benar sedih dan tidak menyangka bahwa alamku tercemari juga akibat manusia. Dari waktu- ke waktu beberapa orang juga menyadari akan kelalaian hal itu, banyak masyarakat yang menerapkan kebiasaan sehari-hari yang pada awalnya berbelanja menggunakan kantog plastik, kini banyak yang berupaya untuk membeli tas semacam totebag yang akan digunakan kembali sesaat berbelanja untuk mengurangi penggunaan plastik. Upaya ini sangat didukung pada waktu itu oleh masyarakat dan pemerintah. Dalam upaya ini, dulu aku berusaha untuk ikut menerapkannya dengan cara mengajak liburan teman-temanku bersama. Dan pada saat dipantai aku mengutarakan ideku kepada orang tuaku untuk mengadakan aksi pungut sampah plastik disekitar laut, dan jika yang mendapatkan terbanyak akan di beri hadiah atau pun makanan gratis sesuka hatinya. Dengan itu aku dapat mengajak beberapa orang untuk sadar akan kelalaiannya sendiri.

Dan kini aku bersyukur, di sekolahku juga sangat membantu untuk berupaya mengurangi sampah plastik dengan mengadakan program adiwiyata. Dimana seluruh siswa-siswi di sekolahku tidak diperbolehkan membawa sampah plastik sedikitpun. Upaya ini dilakukan agar dapat memulai kebiasaan dari kecil untuk mengurangi sampah plastik. Sampah plastik tercatat sekitar 6,8 juta ton pertahun, dan 4,2 juta ton di antaranya belum dikelola dengan baik dan sekitar setengah juta ton lebih masuk ke laut. Maka dari itu ayo dukung upaya ini, dan jaga lingkungan sekitar kita ya! Ungkapkan ide-ide mu untuk menanggulangi masalah ini. Mari bersama kita jaga laut dan ekosistem bersama. Aman Lingkungan Aman Kehidupan!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Wii, good:v

31 Jul
Balas



search

New Post