SITI NUR ALISA

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Pandai Bergaul adalah Jalan Hidup yang Teratur

Pandai Bergaul adalah Jalan Hidup yang Teratur

Pandai bersosialisasi namun dapat menjaga diri dari pergaulan bebas merupakan hal yang sangat perlu diperhatikan dizaman milenial, terutama pada remaja. Pada saat usia remaja rasa keinginan tahuannya mengenai suatu hal baru cenderung lebih tinggi, ditambah dengan adanya gadget di era ini, membuat remaja dapat mengakses video pornografi, memiliki hubungan khusus dengan lawan jenis, bergabung dalam komunitas yang kurang baik dan pernikahan dini. 

Pada 2022 Indonesia merupakan negara dengan angka pernikahan dini yang cukup tinggi dikarenakan pergaulan bebas, maka pada MYRES (Madrasah Young Riset Competition) 2022 aku memilih untuk mengangkat tema ini yang kemudian proposalku tersebut lolos dan mendapat banyak tanggapan baik dari berbagai kalangan. Aku memilih untuk meneliti di daerah silo yang cukup terpencil. 

Aku mengumpulkan banyak data dari DP3AKB, KUA, dan Kemenag jember mengenai problem yang sedang panas dibicarakan, berdasarkan data yang aku peroleh bahwa penyebab dari terjadinya pergaulan bebas diantaranya adalah karena minimnya pengawasan orang tua, remaja yang kecanduan gadget, dan faktor pendidikan yang cukup lemah. Sehingga muncul lah berbagai upaya untuk menanggulangi kasus tersebut. Salah satunya adalah KUA Goes To School yaitu sosialisasi kepada anak mengenai bahayanya pergaulan bebas. Upaya tersebut melibatkan beberapa pihak yaitu orang tua, remaja, penyuluh, dan guru di sekolah. Program tersebut telah berlangsung cukup lama dengan tujuan agar para remaja serta orang tua dapat sadar mengenai pergaulan yang sehat dan terus saling menjaga agar terjegah dari banyaknya dampak pergaulan bebas.

Tepat pada 25 Agustus 2022 aku mendapatkan data mengenai ada anak yang masih duduk di bangku SMP tetapi sudah mengajukan surat dispensasi ke KUA Silo dikarenakan salah pergaulan yang membuatnya hamil diluar nikah. Kurangnya pengawasan orang tua tentu sangat berdampak pada masa depan anak. Mengenai bagaimana dia berhubungan dengan lawan jenis, bagaimana pendidikan nya disekolah, dan lingkungan mana yang dia jadikan sebagai tempat bermain dalam sehari-hari. Lalu setelah kepala kecamatan Silo mengetahui hal tersebut sontak langsung memberikan TPK (Tim Pendamping Keluarga) dengan tujuan bayi yang dilahirkan tidak akan terkena stunting dikarenakan ibunya yang belum cukup umur. KUA juga membuat majelis yang nantinya memberikan pengetahuan kepada orang tua mengenai bahayanya pergaulan bebas tersebut. Dari hal tersebut aku tersadar bahwa cara memberantas pergaulan bebas ini bukan hanya dari dorongan pihak berwenang ataupun karena adanya peraturan. Namun berasal dari niat dalam hati agar bisa mengontrol diri supaya tidak terjerumus dalam pergaulan bebas. Kita bisa mengisi masa remaja ini dengan sejuta karya, atau  menjadikan hobi sebagai salah satu sarana alternatif dalam meraih prestasi. Sehingga dengan kebiasaan baik tersebut dapat membuat kita aman dari pergaulan yang kurang sehat dan mencapai masa depan yang cerah. 

Keikut sertaan pemerintah dalam menanggulangi kasus tersebut dan peran orang tua yang selalu mengawasi pergaulan anaknya merupakan peran utama yang di lakukan oleh mereka agar pemuda pemudi bangsa tidak terjerumus kedalam jurang gelap yang membuat masa depan bangsa suram. Melihat betapa semangatnya mereka dalam memajukan generasi bangsa membuatku menuliskan hasil ini kedalam proposal dan buku. Aku menulis di setiap waktu senggang ku, revisi di kala ada dosen pembimbing ku, latihan presentasi hingga larut malam untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Aku juga mempresentasikan proposal yang telah kutulis kepada mahasiswa yang sedang mengajar di sekolahku, dan tak lupa pula pada teman-teman ku bahkan dengan penduduk Silo secara langsung. Aku bahkan pernah mendapatkan tawaran untuk menjadi duta stunting di jember kala itu. Seperti kata pepatah usaha tak mengkhianati hasil, banyak ilmu baru yang aku dapat, pengalaman tak terduga, dan membantu pemerintah untuk memberantas pergaulan bebas pada remaja. Memang bukan aku sang juara, tetapi semangat dan pengalaman yang berharga ini adalah karunia dari Allah SWT. 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

BIOGRAFI PENULIS

Namaku Siti Nur Alisa bisa di panggil Alisa. Sekarang aku duduk di bangku kelas 9 MTsN 1 Jember. Menulis merupakan hobi yang sedang ku tekuni saat ini. Jika ingin tahu lebih tentangku bisa melalui telp. 081333121855 atau gmail ku [email protected]

Nama : SITI NUR ALISA

Alamat : Desa Lengkong - Dusun Jambesari RT 004/RW 010

Gmail : [email protected]

Telp : 081333121855

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post