LRT JABODEBEK, EMANG BOLEH SE KEREN INI?
Saat liburan sekolah, saya dan ibu saya berlibur ke Jakarta, tempat tinggal keluarga ayah saya. Selama di sana saya dan keluarga mengunjungi banyak destinasi wisata. Salah satu angkutan umum yang saya naiki adalah LRT. Menurut para ahli, LRT atau Lintas Raya Terpadu atau kereta api ringan adalah salah satu sistem Kereta Api Penumpang yang beroperasi di kawasan perkotaan yang konstruksinya ringan dan bisa berjalan bersama lalu lintas lain atau dalam lintasan khusus, disebut juga trem.
Karena saya dan keluarga berada di kota bambu Utara, Jakarta Barat, maka sebelum menaiki LRT kami harus menggunakan angkutan umum lainnya, yaitu Angkot JakLingko rute Grogol - Benhil (JAK54) lalu transit ke Angkot JakLingko rute Tanah Abang - Grogol (JAK07) lalu turun di stasiun Tanah Abang. Harga naik Angkot JakLingko ini Rp 0 atau gratis. Syarat bisa menggunakan fasilitas Angkot JakLingko adalah harus menggunakan kartu e money dan harus ada saldo, tapi pembayaran angkot JakLingko tetap gratis. Angkot JakLingko cashless atau tidak bisa pakai uang tunai.
Sesampainya kami di stasiun Tanah Abang, kami masuk dan tidak lupa untuk 'tap' kartu e money kita dan segera masuk ke peron Commuter Line menuju Sudirman. Karena banyaknya penumpang, kami harus segera memasuki KRL agar bisa mendapatkan kursi. Harga untuk perjalanan KRL dari stasiun Tanah Abang ke stasiun Sudirman adalah kurang lebih Rp 5.000.
Sesampainya kami di Stasiun Sudirman, kami menuju ke JPM Dukuh Atas yang menghubungkan stasiun LRT Dukuh Atas dengan stasiun KRL Sudirman. Saat kami memasuki stasiun, kami istirahat sejenak dan sholat terlebih dahulu agar tenang selama perjalanan. Setelah sholat, kami menuju peron dan menunggu LRT tujuan Harjamukti atau ada di Cibubur Line karena kami ingin mengunjungi TMII (Taman Mini Indonesia Indah).
Setelah Kereta LRT tujuan kami tiba, kami segera menaiki kereta tersebut. Suasana di kereta sangatlah nyaman, sejuk, keretanya juga sangat modern. Dari dalam kereta, kita bisa menyaksikan beberapa view yang keren karena kereta LRT berada di jalur layang. Harga untuk perjalanan LRT dari stasiun Dukuh Atas ke stasiun TMII kurang lebih Rp 10.000.
Sekian dari saya, mohon maaf bila ada kesalahan kata. Info yang salah atau kurang lengkap bisa ditambahkan di kolom komentar ya teman teman. Terima kasih sudah membaca!
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Wah, sepertinya menarik nih naik kereta LRT ke TMII lagi seru banget pastinya!!
Betul! Waktu itu aku ke TMII keluar LRT langsung ada jemputan gratis dari TMII nya. Aku saranin beli tiketnya di online aja. Tapi kalo mau beli offline juga bisa. Tapi siapin e-money atau debit ya. Kalo ga salah ga Nerima uang cash
Itu juga kalo ga salah hehe