“kenapa nggak bilang daritadi?” ucapnya sambil bernafas lega

“kan lo nggak nanya. Sekarang gue udah ngomongkan? Gue mau bayar dulu.”

Ingin rasanya Mala mengeluarkan emosi, tapi untungnya ditraktir Ali, jadi marahnya pun mereda. Namun tiba tiba, ada suara bisikan seseorang tepat di telinga mala.

‘pergi, sebelum mereka menelanmu’

Seketika Mala pucat dan merinding bukan main. Sekujur tubuhnya tak bisa digerakan. Bahkan untuk menoleh pun susah. Tiba tiba, semua pengunjung menghentikan aktifitas mereka dan serentak menatap sinis kepada Mala dan teman temannya. Sontak Rombongan mala pun ketakukan. Namun sayang, mereka bernasib sama seperti mala. Tubuh mereka kaku, tak bisa digerakan. Semakin berusaha digerakan semakin sakit tubuh mereka. Satu per satu dari temannya Mala pingsan dan hanya menyisakan Mala.

‘demi apapun, kenapa gue ditinggal pingsan sih. Ya allah, tolong buat saya bisa bergerak, atau paling tidak buatlah saya pingsan juga…’ ucap Mala dalam batin.

Salah satu pengunjung mendatangi Mala. Rupanya buruk. Anak perempuan kecil, rambutnya terekepang dua. Mukanya penuh luka. Bajunya yang putih penuh dengan bercak darah.

“kenapa kamu berdoa yang seperti itu? Kamu nggak mau nemenin aku? Temenin aku main yuk…hihihi”

Setelah hantu itu berbicara, semua pengunjung yang melihat Mala tersenyum lebar. Ajaibnya setelah kejadian seram itu doa Mala terkabul. Mala pun pingsan bersama teman temannya. Lalu saat Mala tersadar dia sedang berada dirumah sakit. Ayah dan ibu mala menangis bahagia setelah Mala siuman. Mereka bilang Mala dan kawan kawannya sudah hilang 1 minggu lamanya. Lalu ditemukan oleh pendaki digunung dekat tempat Mala mengalami kejadian tak mengenakan itu. Syukur maha kuasa tuhan Mala dan kawan kawan dapat selamat.

akhirnya kisah hororku part 1 sudah selesai. terima kasih sudah membaca cerita ini. Mohon maaf bila ada kesalahan penulisan dan lain lain. sampai jumpa di kisah hororku part 2!