lanjutannya kemarin ygy

--------------------------------------------------- -----------------------

“lo napa sih? Kok kaya ketakutan?” Tanya Kiara

“ga, aku ga papa. Cuma gak enak badannya. Masuk angin kali, gue kan ga tahan dingin” jawab Mala yang dibalas anggukan Kiara.

Mereka kembali ke kerumunan teman mereka. Ternyata diluar sedang hujan. Apalah daya, mereka akhirnya memutuskan untuk meneduh sampai hujan reda. Mala merasa agak aneh, pengunjung tiba tiba ramai sekali. Mungkin disatu sisi aman aman saja karena memang pemandangan malam lebih indah, namun kali ini mungkin sedang hujan di tempat ini juga dingin. Mala tak ingin berfikiran yang aneh aneh langsung mengalihkan pikiran. Ia teringat kata ayahnya yang melarang dia untuk pulang setelah maghrib. Mala pun dengan panik mengeluarkan ponselnya.

“ya, maaf. Aku pulang terlambat. Disini hujan deras sekali.

Aku masih diresto. Berteduh”

/sedang dikirim

Ali, tetangga sekaligus teman dekat Mala menyadari bahwa Mala panik sedari tadi.

“lo ga papa, La? Kedinginan ya? Nih pake jaket gue dulu” sambil menyodorkan jaketnya.

Mala pun mengangguk dan merasa tidak nyaman.

“Ngga juga sih, Al. Sinyal disini jelek, gue jadi ga bisa ngasih kabar ke ayah”

“Santai, gue tadi udah bilang ke om Lakeswara kalo lo bakal pulang telat.”

oke ges ini aku lanjutkan sekarang aja karena minggu sibuk depan camping gess, nanti up lagi kalo mood bagus yaaaa, babayyyy