Dalam sejarah perkembangan budaya manusia, kepemilikan aksara dan kemampuan menulis, aksara memegang peranan yang amat penting dalam kehidupan manusia. Sebab lewat kegiatan tulis menulis, ilmu pengetahuan atau budaya manusia dapat dilanjutkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Titik awal peradaban manusia adalah saat mereka sudah mengenal tulisan (aksara). Dan sudah sejak lama bangsa ini mengenal kegiatan tulis menulis. Aktivitas tulis menulis merupakan salah satu bentuk usaha dokumentasi yang paling sederhana dan efektif untuk dibagikan ke semua orang. Meskipun kita akan membutuhkan proses yang panjang untuk bisa menghasilkan sebuah tulisan yang layak untuk disebarkan ke semua orang.

Menulis merupakan proses berpikir yang paling sempurna. Melalui menulis, seseorang akan menyajikan informasi serta pemahamannya tentang sesuatu dengan selengkap-lengkapnya. Semua yang ditulis tentu sudah melewati proses pemikiran secara matang sebelum menjadi sebuah tulisan. Seperti halnya saat kita mengikuti sebuah lomba menulis dengan tema tertentu, kita akan mencari informasi tulisan tentang tema tersebut ke berbagai sumber untuk dijadikan bahan referensi kita menulis. Dengan banyak membaca kita akan memperoleh banyak ilmu yang sebelumnya tidak kita ketahui. Selain dapat mengembangkan ide dalam menulis, membaca juga dapat menambah wawasan kita tentang banyak hal.

Dengan menulis kita bisa mempunyai dokumentasi tentang gagasan, ide serta kisah dari kehidupan kita sendiri yang mungkin tidak mampu kita ucapkan lewat kata-kata. Tapi, mampu kita jabarkan lewat tulisan dan sebagian besar dari tulisan saya di blog sasisabu adalah mengenai perjalanan kehidupan saya sendiri. Tentang semangat saya dalam menulis serta impian-impian yang ingin saya wujudkan. Semua saya tuangkan ke dalam tulisan, karena saya termasuk orang yang tidak suka banyak bicara dan kebanyakan orang mengerti saya juga lewat tulisan-tulisan yang saya kirimkan lewat blog sasisabu.

Perjalanan rutin saya menulis di blog sasisabu, Dimulai saat pertama kali saya mengikuti lomba menulis di sasisabu yang bertema "Anak Indonesia Cinta Buku" di tahun 2020,dan itu kali pertama tulisan saya masuk menjadi salah satu pemenangnya. Dan sejak saat itu setiap sasisabu mengadakan lomba menulis saya selalu ikut, dan alhamdulillah tulisan saya selalu lolos jadi salah satu pemenangnya. Dan dari kumpulan tulisan para pemenang selalu dijadikan sebuah buku antologi.

Saat menjelang Hari Guru Nasional bulan November 2021 sasisabu mengadakan lomba menulis dengan tema "Jasa Guru Membekas Di Hati" dan waktu itu saya menulis dengan judul " Insan Mulia yang Berjasa Mencerdaskan Anak Bangsa." Dan ternyata selain menjadi salah satu pemenang lomba, ternyata tulisan saya tersebut juga diterbitkan di majalah Mimbar Pembangunan Agama. Hal yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya, Ada rasa gembira yang menyelimuti hati saya, dan itu juga menjadikan saya tambah semangat dalam menulis.

Saat kita menulis terkadang ada saja hambatan yang kita alami seperti rasa malas, kehabisan ide dan terkadang karena kesehatan, seperti sakit yang tiba-tiba menghampiri di waktu kita sedang semangat-semangatnya menulis, Itu merupakan hal yang sering saya alami. Dan tetap semangat dalam menulis ingat tujuan utama kita menulis untuk apa? saat kita mempunyai tujuan dalam menulis, seberapa besar hambatan yang ada, kita akan mempunyai semangat untuk menyelesaikannya.