Ni'matun azza

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web

40 Harinya Kakekku (Hari ke-5)

Di saat Kakekku terparing ditempat tidurnya ia manghembuskan napas terakhirnya. Saat itu aku masih berada disekolah. Pada saat jam istirahat tiba-tiba tetanggaku menjemputku kesekolah.

“Loh ada apa pak?kenapa kok menjemputku?”

“Yang tabah ya Sera, kakekmu meninggal tadi pagi”

Mendengar hal itu jantung Sera berdegub dengan kencang, tidak disangka kakek Sera yang selama ini terlihat sehat, mempunyai penyakit yang dari dulu ia sembunyikan.

Beberapa hari kemudian, tepat 40 hari kepergian kakekku, aku pergi ke makam kakekku.

“Tidak terasa ya kek, hari-hari terasa cepat berlalu tanpa mu.” Ucapku sambil mengusap batu nisan kakekku.

Setelah itu aku pun pulang kerumah untuk membantu ibuku menyiapkan acara tahlilan kakekku.

Tak lama kemudian azan magrib pun berkumandang, aku menuju ke dapur untuk mengambil piring. Saat aku ingin mengambil piring dirak, aku merasa ada seseorang dibelakangku, tapi aku membiarkan itu, aku merasa itu perasaanku saja. Tiba-tiba ada seseorang berbisik ditelingaku.

“Sera...”

Aku membalikkan badan dengan cepat, aku berkeringat dingin, kakiku mati rasa dan seluruh tubuhku gemetaran karena melihat sosok kakekku yang telah tiada. Piring yang kubawa pun terjatuh sehingga suara pecahan piring tersebut menghebohkan seisi rumah.

“Kakek...” Aku berbicara gugup dan ketakutan.

“Sera, selalu ingat pesan kakek jadilah anak yang berbakti pada kedua orangtuamu, Kakek pamit ya!”

Aku meneteskan air mata dan mencoba untuk memeluk kakekku, tetapi itu sia-sia, karena kakekku sudah menjadi kumpulan partikel yang terbang bersama kupu-kupu.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post