Nikeisha Shira Thalia

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Jendela Masa Depan

Jendela Masa Depan

Jendela Masa Depan

Hari ini yaitu Rabu 16 April 2025 saya belajar bahasa Indonesia bab 6 yang berjudul merencanakan masa depan. Pada bab ini, saya berlatih merencanakan masa depan, membuat kesimpulan berdasarkan bacaan, menyampaikan argumentasi dalam diskusi, dan menggunakan kalimat pengandaian dalam diskusi.

Pada bab ini, yaitu bab terakhir terdapat beberapa pertanyaan tentang rencana Setelah lulus SMP. Rencana saya selalu lulus SMP adalah ingin masuk ke SMK 24 dan mengambil jurusan kuliner, karena saya sangat hobi memasak, dengan mengambil jurusan tersebut, saya akan mengasah kemampuan saya untuk lebih terlatih lagi dan belajar lebih dalam.

Jika saya sudah masuk ke SMK 24, rencana Saya telah lulus SMK yaitu ingin kuliah, Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mencapai rencana-rencana saya. Kalau rencana saya ada yang tidak tercapai yaitu kuliah, saya ingin menggantinya dengan mengambil pekerjaan, saya akan mendaftarkan diri dan mencari pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan saya dan sebagian membantu orang tua saya.

Setelah saya menjawab pertanyaan-pertanyaan, di bawah pertanyaan terdapat cerita novel saya akan membuat ringkasan novel yang berjudul negeri 5 menara. Novel ini adalah karya Ahmad Fuadi, sebelum meringkas, saya akan membaca cerita novel tersebut lebih dahulu agar mengerti dengan alur ceritanya.

Novel Negeri 5 Menara karya Ahmad Fuadi adalah kisah inspiratif tentang perjuangan, mimpi, dan kekuatan doa. Cerita ini berpusat pada tokoh utama, Alif Fikri, seorang remaja dari Maninjau, Sumatera Barat, yang awalnya bercita-cita melanjutkan sekolah di Bandung, namun mengikuti keinginan ibunya untuk menimba ilmu agama di Pondok Madani, sebuah pesantren fiktif di Ponorogo, Jawa Timur.

Di sana, Alif bertemu lima sahabat dari berbagai daerah di Indonesia: Baso (Gowa), Said (Surabaya), Raja (Medan), Dulmajid (Madura), dan Atang (Bandung). Mereka menyebut diri mereka "Sahabat Menara" karena sering berkumpul di bawah menara masjid pondok untuk berbagi cerita dan mimpi mereka. Di pondok, mereka diajarkan filosofi hidup “Man Jadda Wajada” yang berarti “siapa yang bersungguh-sungguh pasti berhasil.”

Keenam sahabat ini memiliki impian besar untuk menjelajahi dunia, dan meski berasal dari latar belakang yang berbeda, mereka dipersatukan oleh tekad dan semangat yang sama. Novel ini menggambarkan bagaimana pendidikan, persahabatan, dan keyakinan bisa mengantarkan seseorang meraih mimpi-mimpinya.

Selanjutnya saya akan meringkas teks 2 yaitu novel yang berjudul Laskar Pelangi.

Laskar Pelangi adalah novel karya Andrea Hirata yang menceritakan kehidupan sepuluh anak dari keluarga miskin yang bersekolah di SD Muhammadiyah di Belitung. Mereka dipimpin oleh dua guru inspiratif, Bu Muslimah dan Pak Harfan, yang penuh dedikasi meski kondisi sekolah sangat terbatas.

Cerita berfokus pada persahabatan, perjuangan, dan semangat belajar anak-anak ini, terutama tokoh utama Ikal bersama sahabatnya seperti Lintang yang jenius dan Mahar yang kreatif. Meski menghadapi banyak tantangan, mereka tetap bersemangat mengejar cita-cita.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post