PRESTASIKU BERAWAL DARI BIJAK BERTEKNOLOGI

Oleh Naurah Aqila Khairunnisa

Perkembangan teknologi saat ini sangat pesat yang ditandai dengan gaya hidup masyarakat yang bergantung pada gawai/ gadget. Dalam gawai, kita dapat mengakses semua informasi melalui kecanggihan internet, untuk membantu aktivitas sehari-hari maupun hiburan, dan sebagainya. Kecanggihan ini juga berpengaruh secara positif maupun negatif. Pengaruh negatif seringkali dijumpai pada konten media sosial atau situs yang mengandung unsur SARA, berita hoax, asusila, atau penipuan berkedok pinjaman. Banyaknya kasus-kasus ini menandakan bahwa masyarakat tidak mampu memfilter semua informasi dari internet secara bijak, dan harus pintar memanfaatkan kecanggihan teknologi.

Beberapa masalah tersebut dapat diatasi dengan melakukan beberapa hal sederhana. Pertama, kita harus bijak menerima semua informasi dengan mengetahui sumber informasi, sehingga diperoleh kebenaran informasi yang diinginkan. Masyarakat seharusnya cerdas memilih konten atau menulis komentar dari media sosial yang positif dan mengabaikan konten negatif. Sering kali kita menjumpai komentar kurang pantas dan tidak bermanfaat.

Kedua, kita harus membatasi penggunaan teknologi yang berlebihan karena akan berdampak buruk pada kesehatan fisik dan psikis penggunaanya. Hal ini dibuktikan dengan seseorang yang cenderung gemar bermedia sosial akan menjauhi atau mengurangi interaksi sosial. Agar tidak terjadi hal seperti itu, kita dapat melakukan kegiatan positif yang menimbulkan kegiatan interaksi sosial di masyarakat seperti olahraga, menghabiskan waktu bersama keluarga, kerabat, maupun sahabat.

Ketiga, kita dapat memanfaatkan teknologi untuk kegiatan-kegiatan yang positif, misalnya dalam bidang ekonomi seperti menciptakan bisnis online tanpa harus berpanas-panasan menjual produk di luar. Dalam bidang kesehatan, seperti memanfaatkan aplikasi atau situs web online, untuk konsultasi dokter tanpa harus mendatangi dokter di rumah sakit. Dalam bidang komunikasi, seperti memanfaatkan aplikasi atau media sosial Whatsapp, Instagram, Telegram, dan sebagainya, untuk menjalin interaksi tanpa batas ruang atau waktu melalui panggilan telepon, panggilan video, maupun hanya mengirim pesan. Dalam bidang pendidikan, seperti penggunaan aplikasi pembelajaran online atau situs web tertentu, untuk mencari beberapa materi pelajaran yang dibutuhkan. Dalam hal ini, saya sebagai siswa di MTsN 2 Jember merasakan manfaat situs media sosial dalam pendidikan. Awalnya saya kesulitan mempelajari matematika terutama rumus, tetapi setelah saya mengakses media sosial berisi rumus-rumus sederhana terkait matematika, saya mendapat nilai memuaskan di beberapa ulangan. Saya mendapat nilai 85 dan merupakan nilai terbaik saya dalam mata pelajaran matematika. Saya merasa media sosial tidak hanya hiburan saja, tetapi juga materi pelajaran yang bermanfaat bagi perkembangan pengetahuan saya. Selain itu, saya juga mudah memahami cara menggambar tiga dimensi melalui aplikasi Tik-Tok atau Youtube.

Dengan demikian, kita dapat mengetahui dampak-dampak positif maupun negatif, selama berselancar dengan beragam aplikasi sosial media dari gawai kita. Alhasil, semakin sering kita menggunakannya, semakin bergantung pula kehidupan kita dengan gawai, sehingga diperlukan sikap bijak memanfaatkan media sosial. Sikap bijak memanfaatkan media sosial dapat dilakukan dengan mengedepankan etika bermedia sosial (tidak menyinggung, memfitnah, melecehkan, atau melanggar hak orang lain); selektif menyebarkan informasi, tidak mudah menyebar infomasi pribadi, cerdas mengelola waktu, dan mencari sumber informasi dengan tepat. Bijaklah memanfaatkan media sosial dalam gawai, karena “Jarimu, Harimaumu” yang sewaktu-waktu dapat menghancurkanmu. Bagi saya, media sosial dapat membantu saya meraih nilai bagus pada mata pelajaran Matematika, padahal awalnya saya kesulitan mengerjakan soal-soal. Setelah mengakses ini, saya mudah mengerjakan semua model soal matematika yang diberikan guru saya di MTsN 2 Jember. Semoga semua infomasi yang saya sampaikan dapat bermanfaat bagi kita semua.

Karya: Naurah Aqila Khairunnisa

Asal Sekolah: MTsN 2 Jember

Tempat dan tanggal lahir: Jember, 7 September 2009