suatu hari saat aku di sekolah, aku belajar seperti biasa di kelas, tetapi guruku tiba-tiba memberi informasi bahwa akan ada lomba Pramuka di hari sabtu, awalnya aku biasa saja, tetapi aku dipilih untuk menjadi perwakilan dari sekolah ku, ada 2 regu yang lomba. Singkat cerita, aku mulai latihan bersama teman temanku, semua berlatih dengan serius. Hari sabtu tiba, aku datang ke sekolah dan berangkat ke tempat lomba bersama temanku. Saat sampai, aku agak tegang karena banyak peserta yang sepertinya terlihat lebih serius.

Lomba pun dimulai, lomba pertama kita lewati dengan mudah, lomba kedua dimulai, lomba kedua juga mudah dilewati, tetapi lomba yang paling menegangkan yaitu lomba baris berbaris dan balut bidai. Istirahat tiba, aku pergi ke masjid bersama teman temanku,aku berdo'a agar bisa menang. Beruntungnya lomba baris berbaris masih kompak dan balut bidai juga lumayan tinggi nilainya. Istirahat kedua tiba, aku pergi ke masjid lagi dan berdo'a.

Sampai tiba saatnya pengumuman hasil lomba, regu ku sangat tegang karena kita takut tidak bisa menang dan tidak bisa mengharumkan nama sekolah. Tetapi tidak diduga, regu ku yang awalnya tegang menjadi senang dan bahagia karena regu ku mendapatkan juara 2, tetapi sayangnya Regu perempuan tidak menang. Regu ku Lanjut ke tingkat kecamatan yang berada di johar baru. Aku sebagai peserta balut bidai berlatih keras untuk memenangkan lomba.

Hari rabu pun tiba, semua temanku sudah siap untuk membawa nama sekolah. Kita mendengarkan instruksi dari kepala sekolah, setelah mendengar instruksi. Kami berpamitan dengan teman teman kami yang lain, meminta do'a mereka. Kami pun berangkat ke johar baru.

Setelah sampai, aku merasakan aura yang berbeda di sekolah johar baru ini. Aura aura para anggota regu lain sepertinya memiliki chemistry yang besar. Kami bersiap siap untuk menghadapi test kelengkapan pangkat di baju pramuka. Setelah test, lomba pertama dimulai dan regu ku masih konsisten. lomba kedua dimulai yaitu lomba balut bidai dan pioneering, regu ku dibagian balut bidai lumayan bagus dan di pioneering juga bagus.

Lomba baris berbaris dimulai, lomba yang sangat menegangkan karena memerlukan kekompakan tim. Untungnya tim ku berhasil dengan bagus dan kompak. Istirahat pun tiba, aku dan teman teman berkeliling melihat keunikan sekolah ini. Saat setelah istirahat, pengumuman pun tiba, hal itu membuat kami tegang, saat diumumkan sayangnya kami tidak lolos ke tingkat berikutnya. Kami semua kecewa, sedih, sampai menangis.

Juara 1, juara 2, dan juara 3 lolos ke tingkat antar provinsi, sayangnya kami tidak ada di ketiga juara itu, kami tersingkir dari lomba. Kami pulang dengan rasa yang kecewa, karena kami gagal membawa nama sekolah. Kami semua menangis sampai tiba di sekolah. Kami meminta maaf kepada para guru, teman teman kami, kami meminta maaf karena telah gagal membawa nama sekolah.

Itu saja kisah lomba pramuka ku.

Profil penulis

Nama lengkap : Naufal Sakha Ashiddiq

Kelas : 6 SD

Sekolah : SDN Sumur Batu 01 Pagi

Alamat : Jalan remaja 2, No 29F, Cempaka Baru, Kemayoran

Hobi : bermain bola

Cita cita : menjadi pemain boxing

Saya tertarik membaca dan menulis sejak tahun 2024.

Pengalaman membaca menulis : saya pernah membaca buku yang berisi bahasa Jepang, buku itu sangat bagus karena saya jadi mengerti bahasa Jepang, dan saya juga pernah menulis cerita yang berjudul "Guruku".

Medsos (Media Sosial) : Instagram @Naufal_12

Alamat blog sasisabu : https://naufalsakhaashiddiq.sasisabu.id/