Pergaulan Bebas yang Merusak Negeri Kita Tercinta

Oleh: Naisya Nabilah Agatha

Saat ini Indonesia digemparkan dengan adanya kasus pergaulan bebas yang selalu meningkat setiap harinya. Mungkin kita semua tidak asing mendengar kata-kata pergaulan bebas ini. Bagi yang belum tahu, pergaulan bebas adalah perilaku yang menyimpang yang tidak sesuai dengan norma dan ajaran agama. Istilah "bebas" yang dimaksud di sini yaitu melewati batas-batas norma yang berlaku. Menurut KBBI, kata pergaulan berarti menjalin pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat. Sedangkan, kata bebas berarti lepas atau tidak terikat. Maka dapat disimpulkan bahwa, pergaulan bebas adalah jalinan pertemanan dalam kehidupan bermasyarakat yang bersifat lepas atau tidak terikat.

Banyak sekali contoh perilaku atau tindakan pergaulan bebas ini. Beberapa contoh dari pergaulan bebas adalah seperti tawuran, mengonsumsi minuman beralkohol atau minuman keras, mengonsumsi obat-obatan terlarang, merokok, melakukan seks bebas, clubbing atau dugem, balapan liar, mengenakan pakaian yang tidak sesuai norma, dan masih banyak lagi contoh dari pergaulan bebas ini.

Penyebab dari pergaulan bebas itu sendiri juga banyak. Beberapa penyebab dari pergaulan bebas yaitu, rendahnga kontrol diri, rendahnya kesadaran diri terhadap bahaya pergaulan bebas, nilai-nilai keagamaan cenderung kurang, gaya hidup yang kurang baik, keadaan lingkungan keluarga, pengaruh teman sebaya, tingkat pendidikan keluarga yang minim, dan lain sebagainya.

Pergaulan bebas tentu memiliki dampak negatif. Dampak negatif itu bisa dikategorikan dalam bidang kesehatan, psikologis, dan pendidikan. Yang pertama dalam bidang kesehatan, seseorang yang melakukan pergaulan bebas akan mengakibatkan munculnya berbagai penyakit bagi dirinya sendiri. Yang kedua dalam bidang psikologis, dampak dari bidang ini, seperti sulit berkonsentrasi, halusinasi, pergeseran pandangan tentang seks, dan awal dari perilaku buruk lain. Yang ketiga yaitu dampak dalam bidang pendidikan, seperti prestasi akademik menurun, putus sekolah, hingga hamil di luar nikah.

Setelah mengetahui itu semua, bagaimana cara kita untuk menyelamatkan diri dari pergaulan bebas ini?. Kita bisa melakukan berbagai upaya atau cara agar terhindar dari pergaulan bebas. Di antaranya, seperti selektif dalam memilih teman, berpendirian kokoh, perbanyak kegiatan positif, ingat dengan orang tua, mendekatkan diri dengan agama, ingat akan hukum yang berlaku, dan lain sebagainya.

Dari penjelasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa pergaulan bebas adalah perilaku yang menyimpang norma-norma dan ajaran agama yang berlaku. Contoh dan penyebab dari pergaulan bebas ini sangat banyak. Beberapa dampak negatif juga sudah kita ketahui beserta upaya-upaya agar terhindar dari pergaulan bebas ini. Maka mulai saat ini, detik ini pun juga kita harus berhati-hati dalam bergaul. Bergaul itu boleh saja asalkan tau batasannya. Bergaul itu hal wajar karena kita sebagai manusia juga makhluk sosial. Kita tahu bahwa pergaulan bebas adalah hal yang dapat merusak negeri tercinta kita yakni, Indonesia. Maka dari itu kita sebagai penerus bangsa harus menumpaskan masalah-masalah pergaulan bebas di negeri kita tercinta ini. Demi terciptanya generasi-generasi yang unggul dan berprestasi untuk kemajuan negeri ini.

Biodata penulis:

Saya Naisya Nabilah Agatha yang saat ini bersekolah di MTs NEGERI 9 JEMBER. Saya duduk di bangku kelas IX D. Saya lahir di kabupaten Jember pada tanggal 03 Maret tahun 2008. Saat ini saya berusia empat belas tahun. Saya tinggal di Dusun Kapitan, Desa Menampu, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember. Nomor telepon saya yaitu: 085737388990. Dan alamat email saya yaitu: [email protected].