Metode yang Tepat, Lahirkan Anak Berprestasi Hebat dan Bersertifikat

Oleh: Naira Putri Sukarto

Menjadi sukses adalah impian semua orang. Mereka berlomba-lomba untuk meraih prestasi sebagai bekal kesuksesan. Tidak ada yang instan. Semua butuh proses yang panjang serta membutuhkan usaha dan kesabaran. Disamping itu, sebagai seorang pelajar, kita harus konsisten terhadap sesuatu. Meskipun tidak seberapa, setidaknya kita tetap bersyukur dan bangga untuk meraih prestasi.

Banyak metode yang saya ketahui dan saya dapatkan dari survei dan meneliti kegiatan orang-orang hebat yang berprestasi. Kebanyakan dari teman saya, mereka memiliki jadwal keseharian yang konsisten. Mereka mencatat segala aktivitas mulai dari bangun tidur sampai tidur lagi. Dengan adanya jadwal yang tertata, perubahan hidup akan menjadi lebih baik. Hal itulah yang dapat mengubah pola hidup kita.

Kedua, kita sebaiknya mencoba untuk bangun jam 4 atau 5 pagi. Bagi mereka orang yang menjalankan ibadah, mereka bangun lebih awal. Pada umumnya, bangun sebelum jam 5 pagi dapat membuat hidup kita jauh dari kata terlambat karena segala aktivitas kita dapat terselesaikan lebih cepat. Bangun pagi akan merefresh otak dan saraf seseorang.

Langkah selanjutnya, saat menjelang ujian sekolah kita tidak perlu belajar lebih lama, hanya saja menghafal dan memahami. Itulah kunci sukses dalam mendapat nilai bagus saat ujian. Belajar diwaktu-waktu mepet membuat otak kita akan terasa lelah, mata pelajaran pun juga susah untuk dipahami karena kewalahan. Pahamilah satu-persatu pelajaran yang kurang dimengerti, jika sulit mencobalah untuk bertanya. Bertanya tidak akan membuat dirimu rugi, justru yang tidak bertanya kamu akan tersesat dan macet dijalan. Bertanya akan semua hal, meskipun tidak tentang pelajaran sekolah. Ilmu baru yang belum kalian ketahui dan mengerti cobalah bertanya sesering mungkin.

Waktu belajar bisa dimulai setelah sholat Subuh karena kebanyakan orang pintar dan berprestasi belajar setelahnya. Lebih tepatnya, belajar membaca untuk mendapat ilmu baru dan waktu setelah Subuh sangat tepat untuk mengingat mata pelajaran. Belajar juga jangan terlalu malam, tubuh seseorang juga perlu istirahat yang cukup jangan sampai begadang karena tidak baik untuk kesehatan dan membuat seseorang akan bangun kesiangan.

Mengerjakan tugas dari sekolah sangat penting. Tips Bagi pelajar sebaiknya setelah pulang sekolah. Bergegaslah mengerjakan tugas dari guru jika diberikan! Jangan pernah menunda tugas sekolah jika keseringan menunda akan menyepelekannya dan membuat malas belajar! Penundaan tugas sekolah akan mengakibatkan menumpuknya seluruh tugas karena tugas yang diberikan oleh guru kepada seorang siswa tidak hanya satu pelajaran saja.

Itulah yang membuat seseorang pelajar menjadi malas dan lupa waktu. Jika kita mudah lupa terhadap pekerjaan sekolah, cobalah metode untuk mencatat seluruh tugas yang diberikan setiap harinya. Hal itu akan mempermudah seorang pelajar mengerjakan tugasnya berdasarkan ketentuan waktu yang akan dikumpulkan agar tidak terlambat. Selain itu, mencobalah untuk mempelajari hal yang baru dengan sendirinya. Jangan pernah bergantung pada orang lain! Jika tidak bisa, tetaplah mencobanya lagi. Titik terbaik seseorang adalah menemukan keunggulan dan mengembangkan menjadi lebih ahli.

Terkadang seseorang menemukan bakat mereka tidak hanya dalam bidang akademis. Ada juga non akademis. Itu tergantung bakat seseorang komitmen pada diri sendiri yang juga merupakan salah satu cara menjadi pelajar yang berprestasi. Mereka memiliki prinsip tersendiri dan menjauhi hal yang tidak berguna. Belajar yang berprestasi tidak menghiraukan orang lain mereka akan tetap fokus untuk belajar. Sekali gagal, mereka akan berusaha dan tidak menyerah dalam menghadapi sesuatu. Sesuatu yang dijadikan kebiasaan akan mengubah segala hal. Dalam belajar cobalah untuk membuat jadwal keseharian dan lakukan sesuai waktu yang dijadwalkan. Itu akan membuat diri kita terhindar dari rasa bosan dan malas yang berterusan.

Saya mengaku sebagai pelajar tidak begitu memiliki banyak prestasi dalam pengetahuan sekolah, hanya saja saya mengikutsertakan diri untuk menjadi peserta Hafiz Quran 30 di umur 11 tahun. Awalnya, saya mengikuti program tersebut ingin membuat diri saya menjadi lebih baik. Tidak saya sangka, hasil akhir dari belajar, saya memiliki prinsip yang harus berkomitmen terhadap diri sendiri. Sekali saja lalai, hilang sudah hafalan yang dipunya. Dengan bantuan seorang guru dan doa orang tua, Alhamdulillah, wisuda juz 30 saya laksanakan, meskipun hafalan saya setara dengan anak usia dini. Menghafal itu memerlukan ketekunan dan kesabaran. inilah awal dari sebuah proses untuk mendapatkan hal yang saya cita-citakan. Dengan kesabaran itu, saya tetap menjalaninya sampai tuntas. Ingatlah, ini bukan tentang prestasi, tetapi ini tentang proses yang menjadikan diri saya agar lebih mendekatkan diri terhadap Tuhan.

Biodata Siswa:

Nama: Naira Putri Sukarto

TTL: Situbondo, 20 April 2011

Sekolah: SMPN 1 Suboh Situbondo

Email: [email protected]

No HP: 085236639300